Selasa, 08 Juni 2010
cerpen-pulang kampus
Hoaaam!! Ngantuk euy. Nunggu bubaran kampus suntuk. Mo ngapain bingung ni. Dari pada ga ngpa ngpa nyoba nulis-nulis ja deh. Wajah ini nunduk kebawah menatap selembar kertas. Set set set jari menari diatas kertas merangkai kata menyusun kalimat jdi deh satu paragraf. Ya kan?! Lha ni yang dibaca ci.Apalagi yah?, hari ini senin kan ingatku. jarum jam didinding kulirik, yang panjang item nunjukin angka 10 yang pendek nunjukin angka 5, tinggal 45 menit lg ni. Tp jarum yang merah ngecoh ni. Bisnya lari terus ga mau disebutin nunjuk angka berapa. Huh!, Dasar pelit, Pikirku. Hee tersenyum pikir dipikir spa yang salah yah, Mang jam dinding ya kaya gitu kerjanya. Tp knp itu dosen masih semangat nerangin ke mahasiswanya?? Sambil menunggu 20 menit mengajak ngobrol temen sebelah. Membahas antah berantah membuat tulisan akhir untuk kelulusan. Merasa lm banged wkt berlalu obrolan kami berdua jd ngaco kmn2,,paraaaah!!! Tp obrolan ngaco itu membuat wkt jd terlewat gitu ja.. Dosen pun menyudahi pelajaran hari iniwalau pun msh ada wkt 5 menit lg. Ahirnya bubar juga yah, .kita pulang dah bay bay!.
Senin, 07 Juni 2010
Bayi Prematur Rentan Alami ROP
TEKNOLOGI di bidang neonatology memungkinkan bayi prematur bertahan hidup. Namun teknologi tersebut belum mampu menekan angka kejadian gangguan retina yang biasa disebut Retinopathy of Prematurity (ROP).
Normainya, retina atau bagian mata yang memiliki fungsi sebagai penerima bayangan objek sebelum diolah di otak, mulai terbentuk pada usia kehamilan 16 minggu. Retina ini akan mendapat suplai makanan melalui pembuluh darah yang tumbuh dari saraf optik menuju bagian tepi retina. Pembuluh darah retina sendiri terbentuk sempurna sekitar 2 minggu setelah bayi dilahirkan pada usia kehamilan normal, yaitu sekitar 40 minggu.
Pada bayi prematur yang lahir sebelum pembuluh darah retina terbentuk secara sempurna, akan timbul garis demarkasi antara daerah yang sudah tumbuh pembuluh darah dengan yang belum. Inilah yang membuat stimulus pembentukan pembuluh darah baru yang abnormal.
”Proses ini dapat sembuh secara spontan atau sebaliknya, berkembang menjadi keadaan yang lebih buruk, yang disebut retinal detachment atau ablosia retina (lepasnya retina). Kondisi ini dapat menyebabkan kebutaan pada satu atau bahkan kedua belah mata,” tutur dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Internasional Omni Alam Sutera Tangerang, Dr Ferdy Limawal SpA.
Ferdy menjelaskan bahwa ROP merupakan penyakit atau gangguan perkembangan pembuluh darah retina pada bayi yang lahir prematur. "Saat ini ROP merupakan penyebab kebutaan tertinggi pada anak-anak di Amerika Serikat dan salah satu penyebab utama kebutaan pada anak di seluruh dunia," ujarnya.
Pada 1980 sebanyak 7 ribu anak di Amerika Serikat dinyatakan buta akibat ROP dan setiap tahunnya terdapat 500 anak buta karena menderita ROP akibat kelahiran prematur. Selain itu para peneliti di Jakarta juga mendapati kasus ROP pada sekitar 70 persen bayi prematur.
Penelitian multisenter di Amerika Serikat melaporkan adanya peningkatan risiko ROP pada bayi prematur dengan berat lahir yang lebih ringan dan usia kehamilan yang lebih muda. Meskipun demikian, di negara-negara berkembang termasuk Indonesia.
Bayi-bayi yang mengalami ROP cenderung memiliki usia gestasi yang lebih tua dan berat lahir yang lebih besar dibandingkan dengan laporan yang terdapat pada negara-negara maju.
Selain prematuritas dan timbangan berat lahir yang rendah, beberapa peneliti menduga bahwa pemberian oksigen dapat merangsang terbentuknya ROP. Namun, ternyata terbukti bahwa tidak semua bayi prematur yang diberi oksigen akan menderita ROP. Malah sebaliknya terdapat laporan ditemukannya ROP pada bayi prematur yang tidak diberikan suplemen oksigen.
"Untuk itu, prediktor utama terjadinya ROP adalah usia gestasi dan berat bayi pada saat lahir," jelasnya. Faktor risiko ROP lainnya biasanya disebabkan oleh gangguan pernafasan dan gangguan jantung. Gangguan yang kerap ditemukan pada bayi yang baru lahir seperti sepsis, anemia atau kuning juga meningkatkan risiko terjadinya ROP.
"Bayi prematur yang di rawat di inkubator dan diberi oksigen memiliki resiko ROP. Tapi tidak semua bayi prematur yang diberi oksigen rentan ROP begitupun dengan bayi prematur tidak semuanya ROP, hanya 20 hingga 30 persen untuk keseluruhan berat badan," ungkap dokter spesialis mata RSCM/FKUI, Julie Dewi Barliana SpM.
Julie menuturkan, sekitar 20 persen bayi prematur akan mengalami strasbismus atau kelainan refraksi ketika usia mereka mencapai 3 tahun. Dari banyaknya kasus tersebut, Julie menyarankan penanganan dini terhadap bayi prematur harus dilakukan agar dapat memperkecil atau menghilangkan kemungkinan kebuataan pada anak.
Perlu diketahui bahwa proses ROP tidak dapat dihentikan sekalipun dengan penanganan maksimal. Komplikasi lain , seperti retinal detachment, ambliopia (mata malas), juling, bola mata mengecil, katarak, dan glaukoma juga dapat terjadi pada bayi dengan ROP.
Saat ini ROP adalah tantangan terbesar bagi semua dokter yang menangani bayi premature. Hal yang paling penting dalam pencegahan ROP adalah mencegah agar bayi tidak lahir prematur, oleh karenanya pemeriksaan antenatal yang baik selama kehamilan sangatlah penting. Kelahiran dini sebenarnya dapat dicegah.
"Hal ini dapat terjadi kalau penyebabnya sudah diketahui, sehingga penanganan bisa segera dilakukan," ujar Fredy.
Normainya, retina atau bagian mata yang memiliki fungsi sebagai penerima bayangan objek sebelum diolah di otak, mulai terbentuk pada usia kehamilan 16 minggu. Retina ini akan mendapat suplai makanan melalui pembuluh darah yang tumbuh dari saraf optik menuju bagian tepi retina. Pembuluh darah retina sendiri terbentuk sempurna sekitar 2 minggu setelah bayi dilahirkan pada usia kehamilan normal, yaitu sekitar 40 minggu.
Pada bayi prematur yang lahir sebelum pembuluh darah retina terbentuk secara sempurna, akan timbul garis demarkasi antara daerah yang sudah tumbuh pembuluh darah dengan yang belum. Inilah yang membuat stimulus pembentukan pembuluh darah baru yang abnormal.
”Proses ini dapat sembuh secara spontan atau sebaliknya, berkembang menjadi keadaan yang lebih buruk, yang disebut retinal detachment atau ablosia retina (lepasnya retina). Kondisi ini dapat menyebabkan kebutaan pada satu atau bahkan kedua belah mata,” tutur dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Internasional Omni Alam Sutera Tangerang, Dr Ferdy Limawal SpA.
Ferdy menjelaskan bahwa ROP merupakan penyakit atau gangguan perkembangan pembuluh darah retina pada bayi yang lahir prematur. "Saat ini ROP merupakan penyebab kebutaan tertinggi pada anak-anak di Amerika Serikat dan salah satu penyebab utama kebutaan pada anak di seluruh dunia," ujarnya.
Pada 1980 sebanyak 7 ribu anak di Amerika Serikat dinyatakan buta akibat ROP dan setiap tahunnya terdapat 500 anak buta karena menderita ROP akibat kelahiran prematur. Selain itu para peneliti di Jakarta juga mendapati kasus ROP pada sekitar 70 persen bayi prematur.
Penelitian multisenter di Amerika Serikat melaporkan adanya peningkatan risiko ROP pada bayi prematur dengan berat lahir yang lebih ringan dan usia kehamilan yang lebih muda. Meskipun demikian, di negara-negara berkembang termasuk Indonesia.
Bayi-bayi yang mengalami ROP cenderung memiliki usia gestasi yang lebih tua dan berat lahir yang lebih besar dibandingkan dengan laporan yang terdapat pada negara-negara maju.
Selain prematuritas dan timbangan berat lahir yang rendah, beberapa peneliti menduga bahwa pemberian oksigen dapat merangsang terbentuknya ROP. Namun, ternyata terbukti bahwa tidak semua bayi prematur yang diberi oksigen akan menderita ROP. Malah sebaliknya terdapat laporan ditemukannya ROP pada bayi prematur yang tidak diberikan suplemen oksigen.
"Untuk itu, prediktor utama terjadinya ROP adalah usia gestasi dan berat bayi pada saat lahir," jelasnya. Faktor risiko ROP lainnya biasanya disebabkan oleh gangguan pernafasan dan gangguan jantung. Gangguan yang kerap ditemukan pada bayi yang baru lahir seperti sepsis, anemia atau kuning juga meningkatkan risiko terjadinya ROP.
"Bayi prematur yang di rawat di inkubator dan diberi oksigen memiliki resiko ROP. Tapi tidak semua bayi prematur yang diberi oksigen rentan ROP begitupun dengan bayi prematur tidak semuanya ROP, hanya 20 hingga 30 persen untuk keseluruhan berat badan," ungkap dokter spesialis mata RSCM/FKUI, Julie Dewi Barliana SpM.
Julie menuturkan, sekitar 20 persen bayi prematur akan mengalami strasbismus atau kelainan refraksi ketika usia mereka mencapai 3 tahun. Dari banyaknya kasus tersebut, Julie menyarankan penanganan dini terhadap bayi prematur harus dilakukan agar dapat memperkecil atau menghilangkan kemungkinan kebuataan pada anak.
Perlu diketahui bahwa proses ROP tidak dapat dihentikan sekalipun dengan penanganan maksimal. Komplikasi lain , seperti retinal detachment, ambliopia (mata malas), juling, bola mata mengecil, katarak, dan glaukoma juga dapat terjadi pada bayi dengan ROP.
Saat ini ROP adalah tantangan terbesar bagi semua dokter yang menangani bayi premature. Hal yang paling penting dalam pencegahan ROP adalah mencegah agar bayi tidak lahir prematur, oleh karenanya pemeriksaan antenatal yang baik selama kehamilan sangatlah penting. Kelahiran dini sebenarnya dapat dicegah.
"Hal ini dapat terjadi kalau penyebabnya sudah diketahui, sehingga penanganan bisa segera dilakukan," ujar Fredy.
Burger Terbesar di Dunia Ada di Australia
Fajar Nugraha - Okezone
SIDNEY - Sebuah kafe di Australia mengklaim berhasil memasak burger terbesar di dunia. Burger tersebut diklaim memiliki daging seberat hingga mencapai 81 kilogram.
Burger itu dimasak oleh kedua pemilik oleh Kafe Sidney Joe dan Iman El Ajouz dengan berat total keseluruhan antara daging dan roti mencapai 90 kilogram. Berat ini melewati pemegang rekor burger terberat di dunia sebelumnya, yang dibuat di Michigan, Amerika Serikat yang mencapai berat 84 kilogram.
Butuh perjuangan besar untuk memasak burger seberat 90 kilogram ini. Waktu sekira 12 jam dan memerlukan tenaga empat orang pria dewasa, turut campur untuk menghasilkan burger raksasa tersebut.
"Membalikan daging burger tersebut merupakan tantangan tersulit bagi kami. Tetapi untungnya semua berjalan dengan lancar," ucap istri pemiliki kafe Iman El Ajouz seperti dikutip Reuters, Senin (7/6/2010).
"Suami saya harus menyiapkan besi khusus untuk dijadikan penopang wajang untuk memasak daging burger ini," ucap Iman El Ajouz seraya menambahkan.
Burger raksasa tersebut dilengkapi daging yang luar biasa besarnya, 120 telur, 150 potongan keju serta 1,5 kilogram bit dan 2,5 tomat. Tidak lupa pembuat burger ini menambahkan 2 kilogram selada, sebagai isi dari burger yang dilengkapi dengan saus khusus tersebut. Burger ini pada akhirnya dikonsumsi oleh karyawan kafe itu sendiri.
Belum jelas apa pihak Guinness Book of World Record telah mencatat burger raksasa ini.
Komnas PA: Hak Anak Jangan Dilanggar
JAKARTA, KOMPAS.com - Hak anak untuk mendapatkan pendidikan di Sekolah Dasar Negeri Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (SDN RSBI) Rawamangun 12 Pagi, Jakarta Timur, tidak boleh diganggu dan dilanggar walau terjadi konflik antara sejumlah orangtua murid dan guru sekolah dasar tersebut. Orangtua murid dan guru diimbau turut menjaga dan menjamin kenyamanan anak untuk belajar di sekolah.
Kami minta aparat hukum segera memberi kepastian hukum atas kasus dugaan korupsi yang dilaporkan orangtua murid.
-- Arist Merdeka Sirait
”Kenyamanan proses belajar mengajar di sekolah harus segera dipulihkan,” kata Sekretaris Jendral Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait seusai pertemuan antara Komnas PA, guru-guru, dan Kepala SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi di Kantor Komnas Perlindungan Anak, Jakarta Timur, Senin (7/6/2010) kemarin.
Arist meminta Gubernur DKI Jakarta menyelesaikan konflik di SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi. Persoalan di SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi berlarut karena tak ada ketegasan dari pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
”Kami meminta aparat hukum, baik polisi maupun jaksa, segera memberi kepastian hukum atas kasus dugaan korupsi yang dilaporkan orangtua murid. Jangan dibiarkan berlarut-larut seperti sekarang,” kata Arist.
Sebelumnya, sejumlah orangtua murid SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi cemas akan keberlangsungan anak mereka di sekolah dasar itu. Kecemasan itu timbul karena belum ada penyelesaian konflik antara orangtua murid dan guru serta komite sekolah di SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi yang terjadi sejak beberapa tahun terakhir.
Mereka juga khawatir anak mereka tak dapat mengikuti ujian kenaikan kelas, yang dimulai Senin. Kekhawatiran itu muncul menyusul adanya surat instruksi Kepala Seksi Dinas Pendidikan Dasar Kecamatan Pulogadung tertanggal 14 Mei 2010 dan Surat Pemberitahuan Kepala SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi tertanggal 17 Mei 2010 kepada salah satu orangtua murid.
Dalam surat instruksi Kepala Seksi Dinas Pendidikan Dasar Kecamatan Pulogadung, Kepala SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi diinstruksikan agar mengeluarkan murid yang orangtuanya dinilai bersikap memusuhi guru. Dalam surat pemberitahuan Kepala SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi kepada salah satu orangtua murid disebutkan, anak orangtua itu tidak diperbolehkan ikut ujian sekolah karena ada pernyataan keberatan dari guru- guru dan karyawan SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi.
Namun, dari pantauan dan keterangan sejumlah orangtua murid, anak-anak mereka dapat mengikuti ujian kenaikan kelas pada hari pertama. Kepala SDN RSBI Rawamangun 12 Pagi Yitno Suyoko menyatakan menjamin seluruh murid di SD itu akan terlayani hak pendidikannya.
”Buktinya, Senin (7/6/2010) ini semua anak dapat mengikuti ujian kenaikan kelas tanpa ada pelarangan dari kami,” kata Yitno.
Gedung City of Tomorrow Dikhawatirkan Bahayakan Pesawat
SURABAYA,KOMPAS.com - Ketinggian superblok City of Tomorrow, Surabaya yang mencapai 115 meter dikhawatirkan mengganggu proses pendaratan pesawat terbang ke Bandara Internasional Juanda. Pada saat cuaca buruk, pesawat yang melintas berpotensi besar menabrak bangunan tersebut.
Demikian pernyataan Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Trikora Harjo, Senin (7/6) dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi A DPRD Jatim di Gedung DPRD Jatim, Surabaya. "Kompleks City of Tomorrow (Cito) tepat berada di lintasan pesawat terbang yang hendak mendarat ke Bandara Internasional Juanda. Bangunan di sana terlalu tinggi sehingga sangat membahayakan pesawat, khususnya saat cuaca buruk," ungkapnya.
Manajer Operasi Lalu Lintas Penerbangan PT Angkasa Pura I (Persero) Teguh Widodo menjelaskan, ketinggian bangunan Cito mencapai 115 meter dan hanya berada dalam radius antara 8 kilometer hingga 10 kilometer dari Bandara Internasional Juanda. Padahal, untuk menunjang keamanan penerbangan, dalam radius 15 kilometer atau kawasan keselamatan operasi penerbangan, ketinggian bangunan atau tower maksimal harus 90 meter.
"Dengan ketinggian mencapai 115 meter, gedung hotel di City of Tomorrow sangat membahayakan bagi pesawat-pesawat yang hendak mendarat. Apalagi, banyak pula pesawat latih yang juga melintas di kawasan itu," kata Teguh.
Menurut Teguh, pihak PT Angkasa Pura I (Persero) telah dua kali mengirimkan surat ke Direktorat Jenderal Perhubungan Udara terkait ketinggian bangunan Cito yang membahayakan rute pendaratan penerbangan. Namun demikian, hingga saat ini belum ada tanggapan serius.
Superblok City of Tomorrow berdiri di sebelah barat Jalan Ahmad Yani, Surabaya. Di dalam kompleks superblok ini terdapat mal, Hotel Aryaduta, dan Universitas Pelita Harapan. Selain City of Tomorrow, PT Angkasa Pura I (Persero) juga mencatat tiga tower pemancar yang berada di Kecamatan Sedati, Sidoarjo. Lokasi ketiga tower tersebut sangat dekat dengan bandara sehingga membahayakan pesawat yang hendak mendarat.
"Ketinggian tower serharusnya maksimal 42 meter, tapi tiga tower itu tingginya mencapai 64 meter. Pihak administrator bandara juga sudah memperingatkan tapi belum ada pembenahan hingga kini," tambah Teguh.
Panggil pengelola
Menanggapi hal ini, Ketua Komisi A DPRD Jatim Sabron Djamil Pasaribu mengatakan, Komisi A DPRD Jatim akan segera memanggil manajemen Cito. "Dua tahun lalu kami pernah undang mereka tapi tak ada tindak lanjut. Jika tak segera ditangani, kondisi ini akan membahayakan keselamatan penerbangan. Jangan sampai kecelakaan seperti di Bandara Polonia, Medan terulang," paparnya.
Sementara itu, General Manajer Cito Reza Wibowo menyatakan, pembangunan Cito telah mendapat perizinan dari pihak-pihak yang berwenang. "Tak ada masalah soal pembangunan gedung. Kami sudah mendapat izin dari pihak yang berwenang. Kami juga siap diundang DPRD Jatim," ucapnya
Kamis, 03 Juni 2010
Komunitas Terbukti Peduli Lingkungan
Rifa Nadia Nurfuadah - Okezone
YOGYAKARTA - Sebuah komunitas sejatinya tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berpikir rasional anggotanya, tetapi juga meningkatkan kesadaran ramah lingkungan.
Demikian hasil penelitian Kepala Bidang Pusat Penataan Lingkungan dan Peningkatan Kapasitas, Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) Regional Jawa Tasdiyanto dalam ujian promosi doktor ilmu lingkungan di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu, 2 Juni, kemarin.
Tasdiyanto melakukan penelitian terhadap empat komunitas masyarakat di Yogyakarta, yaitu komunitas Keraton Yogyakarta, komunitas berpendidikan di Bulaksumur, komunitas bisnis di Malioboro, dan komunitas kampung Gondolayu Lor. Hasil penelitian Tasdiyanto yang mengantarnya lulus dengan predikat cum laude menunjukkan, komunitas berpendidikan di kompleks dosen UGM, Bulaksumur, terbukti meningkatkan kesadaran untuk peduli terhadap lingkungan. Sebagian besar anggota komunitas ini adalah masyarakat berpendidikan yang memiliki pengetahuan tentang lingkungan. Di komunitas ini beragam inovasi muncul, dan taman yang ada pun sangat terawat.
Pada komunitas kampung Gondolayu Lor, kesadaran tentang lingkungan menjadi kebutuhan masyarakat setempat akibat semakin sempitnya ruang untuk membuang sampah. Sebelumnya, komunitas ini membuang sampah di sungai. Setelah ada penyadaran dan program dari pihak luar, komunitas kampung akhirnya bisa lebih peduli dengan lingkungannya. "Tidak heran, di Gondolayu banyak ditemukan tempat pengolahan sampah menjadi barang yang bermanfaat, seperti produk tas dan barang lainnya," papar Tasdiyanto.
Tingkat kesadaran ramah lingkungan komunitas Gondolayu juga didukung oleh tingkat solidaritas antarsesama warga yang cukup baik sehingga memudahkan pemerintah dan LSM untuk melaksanakan program ramah lingkungan.
Sebagian besar masyarakat di komunitas bisnis Jalan Malioboro justru tidak memiliki kepedulian terhadap lingkungan, karena keterbatasan waktu untuk memperbaiki lingkungan. Meskipun demikian, beberapa anggota masyarakat ada juga yang membuat taman di atas bangunan (roof garden). Sementara, kearifan budaya ramah lingkungan di lingkungan Keraton Yogyakarta lebih didasarkan atas pengabdian para abdi dalem terhadap keraton. Mereka secara rutin membersihkan lingkungan keraton karena hal itu adalah kewajiban dari tugas yang mereka lakukan.
YOGYAKARTA - Sebuah komunitas sejatinya tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berpikir rasional anggotanya, tetapi juga meningkatkan kesadaran ramah lingkungan.
Demikian hasil penelitian Kepala Bidang Pusat Penataan Lingkungan dan Peningkatan Kapasitas, Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) Regional Jawa Tasdiyanto dalam ujian promosi doktor ilmu lingkungan di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu, 2 Juni, kemarin.
Tasdiyanto melakukan penelitian terhadap empat komunitas masyarakat di Yogyakarta, yaitu komunitas Keraton Yogyakarta, komunitas berpendidikan di Bulaksumur, komunitas bisnis di Malioboro, dan komunitas kampung Gondolayu Lor. Hasil penelitian Tasdiyanto yang mengantarnya lulus dengan predikat cum laude menunjukkan, komunitas berpendidikan di kompleks dosen UGM, Bulaksumur, terbukti meningkatkan kesadaran untuk peduli terhadap lingkungan. Sebagian besar anggota komunitas ini adalah masyarakat berpendidikan yang memiliki pengetahuan tentang lingkungan. Di komunitas ini beragam inovasi muncul, dan taman yang ada pun sangat terawat.
Pada komunitas kampung Gondolayu Lor, kesadaran tentang lingkungan menjadi kebutuhan masyarakat setempat akibat semakin sempitnya ruang untuk membuang sampah. Sebelumnya, komunitas ini membuang sampah di sungai. Setelah ada penyadaran dan program dari pihak luar, komunitas kampung akhirnya bisa lebih peduli dengan lingkungannya. "Tidak heran, di Gondolayu banyak ditemukan tempat pengolahan sampah menjadi barang yang bermanfaat, seperti produk tas dan barang lainnya," papar Tasdiyanto.
Tingkat kesadaran ramah lingkungan komunitas Gondolayu juga didukung oleh tingkat solidaritas antarsesama warga yang cukup baik sehingga memudahkan pemerintah dan LSM untuk melaksanakan program ramah lingkungan.
Sebagian besar masyarakat di komunitas bisnis Jalan Malioboro justru tidak memiliki kepedulian terhadap lingkungan, karena keterbatasan waktu untuk memperbaiki lingkungan. Meskipun demikian, beberapa anggota masyarakat ada juga yang membuat taman di atas bangunan (roof garden). Sementara, kearifan budaya ramah lingkungan di lingkungan Keraton Yogyakarta lebih didasarkan atas pengabdian para abdi dalem terhadap keraton. Mereka secara rutin membersihkan lingkungan keraton karena hal itu adalah kewajiban dari tugas yang mereka lakukan.
Rupiah Melemah 1,52%
Wahyu Daniel - detikFinance
Jakarta - Nilai tukar rupiah mengalami depresiasi sebesar 1,52% pada bulan Mei 2010 dari Rp 9.167/US$ menjadi Rp 9.028/US$ pada bulan April 2010. Akibat arus keluar dana asing yang cukup deras sepanjang bulan itu.
Demikian disampaikan Bank Indonesia (BI) dalam laporan Tinjauan Kebijakan Moneter yang dikutip, Jumat (4/6/2010).
Pada akhir bulan, rupiah ditutup melemah 1,77% ke level Rp 9.175/US$ dari penutupan bulan sebelumnya. Dengan perkembangan tersebut, pergerakan nilai tukar rupiah sejak awal tahun hingga Mei 2010 secara rata-rata tercatat sebesar Rp 9.192/US$. Pelemahan rupiah tersebut juga dibarengi dengan fluktuasi yang meningkat menjadi 0,69%.
Kecenderungan penguatan rupiah yang telah berlangsung sejak awal tahun 2010 tertahan akibat arus modal keluar portofolio asing. Kuatnya tekanan dari pasar keuangan global terkait krisis utang dan defisit fiskal di beberapa negara kawasan Eropa memicu perilaku risk aversion terhadap aset negara emerging markets termasuk Indonesia.
"Dalam kondisi seperti ini, positifnya fundamental ekonomi Indonesia disertai dengan relatif menariknya imbal hasil investasi masih belum mampu menahan aliran dana asing keluar dari pasar keuangan domestik," kata laporan tersebut.
Pembalikan arus modal asing akibat menurunnya risk appetite investor telah memicu depresiasi rupiah yang cukup tajam. Beralihnya investor ke instrumen berkualitas tinggi (flight to quality) seperti aset berdenominasi dolar AS berdampak pada penguatan mata uang dolar AS.
Jakarta - Nilai tukar rupiah mengalami depresiasi sebesar 1,52% pada bulan Mei 2010 dari Rp 9.167/US$ menjadi Rp 9.028/US$ pada bulan April 2010. Akibat arus keluar dana asing yang cukup deras sepanjang bulan itu.
Demikian disampaikan Bank Indonesia (BI) dalam laporan Tinjauan Kebijakan Moneter yang dikutip, Jumat (4/6/2010).
Pada akhir bulan, rupiah ditutup melemah 1,77% ke level Rp 9.175/US$ dari penutupan bulan sebelumnya. Dengan perkembangan tersebut, pergerakan nilai tukar rupiah sejak awal tahun hingga Mei 2010 secara rata-rata tercatat sebesar Rp 9.192/US$. Pelemahan rupiah tersebut juga dibarengi dengan fluktuasi yang meningkat menjadi 0,69%.
Kecenderungan penguatan rupiah yang telah berlangsung sejak awal tahun 2010 tertahan akibat arus modal keluar portofolio asing. Kuatnya tekanan dari pasar keuangan global terkait krisis utang dan defisit fiskal di beberapa negara kawasan Eropa memicu perilaku risk aversion terhadap aset negara emerging markets termasuk Indonesia.
"Dalam kondisi seperti ini, positifnya fundamental ekonomi Indonesia disertai dengan relatif menariknya imbal hasil investasi masih belum mampu menahan aliran dana asing keluar dari pasar keuangan domestik," kata laporan tersebut.
Pembalikan arus modal asing akibat menurunnya risk appetite investor telah memicu depresiasi rupiah yang cukup tajam. Beralihnya investor ke instrumen berkualitas tinggi (flight to quality) seperti aset berdenominasi dolar AS berdampak pada penguatan mata uang dolar AS.
Sabun Indonesia Laku Keras di Afrika
JAKARTA, KOMPAS.com - Sabun dan produk pembersih dari Indonesia sangat diminati masyarakat di negara-negara Afrika. "Ternyata sabun kita digemari di Afrika, pangsa pasar ekspor sabun kita ke Ethiopia sudah 36,1 persen," kata Wakil Menteri Perdagangan, Mahendra Siregar, di Jakarta, Jumat (4/6/2010).
Selain Ethiopia, negara Afrika lainnya yang berpeluang besar untuk dikembangkan lagi pasarnya adalah Tanzania, Mozambik, dan Senegal. "Mungkin ada daya tarik khusus dan ini perlu didorong," ujarnya.
Berdasarkan data UNCOMTRADE tahun 2009, pangsa pasar ekspor sabun Indonesia di ketiga negara itu masing-masing sebesar 5,5 persen, 8,2 persen, dan 9,6 persen. Berdasarkan data BPS, ekspor sabun dan produk pembersih lainnya selama Januari-April 2010 mencapai nilai 212,46 juta dolar AS.
Nilai itu mengalami peningkatan 21,52 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Selain dengan negara-negara Afrika, sabun dan produk pembersih Indonesia pangsa pasarnya cukup besar di Malaysia yaitu sebesar 16,8 persen.
Tujuan ekspor sabun dan produk pembersih Indonesia pada 2009 semakin luas yaitu ke 180 negara, sedangkan pada 2005 ekspornya ditujukan ke 175 negara saja.
Istana Jakarta Beri Pernyataan Resmi
JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk kesekian kalinya, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menunda kunjungannya ke Indonesia pada pertengahan Juni ini. Oleh sebab itu, Staf Khusus Presiden Bidang Luar Negeri Dino Patti Djalal akan memberikan keterangan pers mengenai alasan penundaan kedatangannya ke Indonesia.
"Ya, nanti Pak Dino yang akan memberikan keterangan pers penundaan Presiden AS. Rencananya baru akan datang November mendatang," tandas Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Julian Aldrin Pasha, saat dihubungi Kompas, Jumat (4/6/2010) siang ini.
Menurut Julian, salah satu alasan penundaan kunjungan Presiden Obama karena adanya krisis di Teluk Meksiko baru-baru ini. "Kalau alasan lainnya, nanti akan disampaikan Pak Dino," lanjut Julian.
Keterangan pers Dino dijadwalkan setelah shalat Jumat siang ini di Kantor Presiden, Kompleks Istana, Jakarta, pukul 14.00 WIB.
Rabu, 02 Juni 2010
BI: Alarm Krisis Sempat Dekati Kuning
JAKARTA, KOMPAS.com — Para pembuat kebijakan (policy maker) di negeri ini tengah memasang kewaspadaan penuh terhadap apa yang terjadi di benua biru Eropa. Capital outflow yang terjadi di berbagai instrumen keuangan akibat ketidakpastian kondisi Eropa beberapa minggu terakhir sempat mengempaskan rupiah dan mengguncang pasar saham.
Pejabat Sementara Gubernur BI Darmin Nasution mengakui, alarm peringatan (alert) meruyaknya krisis sempat menyala. Meski saat ini sudah mulai mereda lagi. "(Warna alert) tadinya sempat mendekati kuning alert satu, pekan lalu. Namun, sekarang sudah hijau lagi," kata Darmin di sela-sela rapat kerja dengan Komisi Keuangan DPR RI di Jakarta, Rabu (2/6/2010).
Bank sentral memiliki beberapa indikator kondisi apa yang disebut normal, pra-krisis, dan krisis. Darmin enggan memberi rincian apa saja indikator yang digunakan oleh BI dalam menilai suatu situasi. Namun, sebagai gambaran kondisi saat ini, salah satunya adalah kondisi likuiditas di pasar uang antarbank (PUAB). Meski bunga PUAB mulai merangkak naik, tetapi ia menilai kondisi likuiditas masih aman.
"Bunga PUAB masih oke. Di level 6,2 persen sekian, masih di bawah BI Rate. Selama masih di dekat BI Rate, jangan dulu menganggap itu sudah tidak normal," tegasnya.
Pejabat Sementara Gubernur BI Darmin Nasution mengakui, alarm peringatan (alert) meruyaknya krisis sempat menyala. Meski saat ini sudah mulai mereda lagi. "(Warna alert) tadinya sempat mendekati kuning alert satu, pekan lalu. Namun, sekarang sudah hijau lagi," kata Darmin di sela-sela rapat kerja dengan Komisi Keuangan DPR RI di Jakarta, Rabu (2/6/2010).
Bank sentral memiliki beberapa indikator kondisi apa yang disebut normal, pra-krisis, dan krisis. Darmin enggan memberi rincian apa saja indikator yang digunakan oleh BI dalam menilai suatu situasi. Namun, sebagai gambaran kondisi saat ini, salah satunya adalah kondisi likuiditas di pasar uang antarbank (PUAB). Meski bunga PUAB mulai merangkak naik, tetapi ia menilai kondisi likuiditas masih aman.
"Bunga PUAB masih oke. Di level 6,2 persen sekian, masih di bawah BI Rate. Selama masih di dekat BI Rate, jangan dulu menganggap itu sudah tidak normal," tegasnya.
Asita Belum Lirik Potensi Wisata Mistis di Bandung
Tya Eka Yulianti - detikBandung
Bandung - Jika Urbandung Legend melihat wisata mistis sebagai sebuah peluang. Asita Jabar justru mengaku belum tertarik untuk melirik wisata mistis yang mereka sebut wisata misteri bangunan tua ini.
Hal itu diungkapkan Ketua Asita Jabar Herman Rukmanadi saat dihubungi detikbandung, Rabu (2/5/2010). "Saya tidak tahu kalau ada wisata seperti itu (wisata mistik-red). Kami juga belum melirik pada wisata misteri bangunan tua," ujar Herman.
Dituturkan Herman, potensi wisata yang telah ada saat ini juga belum maksimal. "Potensi yang sudah ada saja dulu digarap maksimal, baru yang lain," katanya.
Selama ini, kata Herman, belum ada wisatawan yang menanyakan wisata misteri seperti mendatangi gedung tua. "Belum pernah saya dengar ada yang minta wisata seperti itu," ujarnya.
Dirinya juga mengaku tidak tahu jika ada perusahaan yang tertarik pada potensi wisata misteri. Menurutnya, wisata bangunan tua yang memiliki cerita dibaliknya hanya menarik bagi yang mempercayainya.
"Hal-hal seperti itu kan menarik untuk yang percaya, bagi yang tidak percaya sih ya untuk apa," ujarnya.
Bandung - Jika Urbandung Legend melihat wisata mistis sebagai sebuah peluang. Asita Jabar justru mengaku belum tertarik untuk melirik wisata mistis yang mereka sebut wisata misteri bangunan tua ini.
Hal itu diungkapkan Ketua Asita Jabar Herman Rukmanadi saat dihubungi detikbandung, Rabu (2/5/2010). "Saya tidak tahu kalau ada wisata seperti itu (wisata mistik-red). Kami juga belum melirik pada wisata misteri bangunan tua," ujar Herman.
Dituturkan Herman, potensi wisata yang telah ada saat ini juga belum maksimal. "Potensi yang sudah ada saja dulu digarap maksimal, baru yang lain," katanya.
Selama ini, kata Herman, belum ada wisatawan yang menanyakan wisata misteri seperti mendatangi gedung tua. "Belum pernah saya dengar ada yang minta wisata seperti itu," ujarnya.
Dirinya juga mengaku tidak tahu jika ada perusahaan yang tertarik pada potensi wisata misteri. Menurutnya, wisata bangunan tua yang memiliki cerita dibaliknya hanya menarik bagi yang mempercayainya.
"Hal-hal seperti itu kan menarik untuk yang percaya, bagi yang tidak percaya sih ya untuk apa," ujarnya.
7 Prinsip Makan Sehat
KOMPAS.com - Kunci untuk mengatur makan dengan baik dan menjaga berat tubuh yang sehat adalah dengan membuat perencanaan yang paling tepat dan cocok dengan gaya hidup Anda. Berikut adalah 7 hal yang bisa Anda lakukan untuk merencanakan gaya makan yang sehat:
1. Kenali diri sendiri. Beberapa orang sangat mengagungkan persiapan saat bersantap. Sementara untuk sebagian orang lainnya lebih memilih microwave untuk gaya hidup sehari-hari. Apa yang penting adalah untuk mencari cara sehat untuk memasak dan bersantap yang terbaik bagi Anda. Jika Anda menyukai gaya bersantap yang besar, formal, tak perlu memusingkan aturan bersantap makanan dalam jumlah kecil tapi sering, tapi pastikan Anda hanya makan di jam-jam makan saja, dan menghindari kudapan.
Dengan mengenali diri sendiri dan gaya makan berarti mengetahui kelemahan diri. Jika, Anda seringkali perlu camilan saat bekerja, pastikan tak ada camilan di sekitar meja kerja Anda, atau siapkan kudapan sehat sebelum berangkat ke kantor. Atau, jika Anda tak kuat melawan godaan makanan asin, jika memang ada makanan tersebut di hadapan Anda, cukup ambil sedikit, lalu singkirkan sisanya. Perubahan kecil tak akan terasa seperti pengorbanan, ujar Brian Wansink, profesor marketing dan sains nutrisi di Cornell University, namun cukup bisa memberikan perbedaan yang cukup menyolok, dengan mengurangi asupan 200 kalori per hari, berarti mengurangi sekitar 10 kilo dalam setahun.
2. Polong-polongan dan buah persik. Amat mudah untuk mengatakan, "makan sayuran lebih banyak", namun, bagaimana dengan mereka yang tak suka bayam atau brokoli? "Kebanyakan kita, ketika memasak lebih mementingkan resep untuk daging," terang Margo Wootan, direktur kebijakan nutrisi di Center for Science in the Public Interest. Setelah daging, mereka baru menyiapkan brokoli mentah di sisi, padahal hal ini sangat membosankan. Seharusnya kita bisa mempersiapkan brokoli dan sayuran dengan upaya yang setara. Wootan menyarankan untuk tidak memperbanyak makanan dari sayuran dan persiapannya. Coba olah sayuran dengan cara yang berbeda, misal, dimasukkan ke dalam resep risotto, sup, kaserol, atau stew.
Keuntungan lain untuk menambahkan sayuran dalam menu makanan Anda bisa menambah volume makanan, meski sedang mengurangi kalori. Kebanyakan orang lebih mementingkan jumlah atau besarnya makanan, bukan jumlah kalori dalam keseharian. Dengan menambahkan sayuran dan buah-buahan yang kaya akan air untuk mengganti penggunaan daging-dagingan dalam resep, Anda bisa menciptakan makanan yang rendah kalori, lebih sehat, sambil tetap mengelabui diri Anda dengan mengkonsumsi besar makanan seperti biasa.
3. Mengurangi daging. Makanan sehat masih tetap berkisar dengan asupan biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, dan buah yang tak bertepung ketimbang daging. Whole grains, yang terdapat dalam oatmeal, nasi merah, dan roti whole wheat memberikan serat yang baik untuk sistem pencernaan, serta memberikan sensai mengenyangkan, serta vitamin B untuk mendorong energi, juga membantu metabolisme. Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung nutrien, seperti vitamin E dalam almon dan biji bunga matahari. Legume, termasuk dalam kacang-kacangan, kacang kedelai, kacang tanah, dan lentil juga memberikan serat, serta protein, zat besi, folat, dan nutrien lain. Menggunakan legume sebagai sumber protein adalah strategi yang baik untuk mengurangi asupan lemak jenuuh.
4. Bedakan lemak. Ketika menyangkut lemak, seringkali terjadi perbedaan asumsi antara hasil riset para peneliti yang bisa membuat para konsumen bingung dalam prosesnya. Apa yang perlu diketahui: Lemak memiliki kalori per gram yang lebih banyak ketimbang karbohidrat atau protein, jadi, ketika Anda berusaha mempertahankan atau mengurangi bobot tubuh, batasi asupan lemak Anda. Namun, tak semua lemak memengaruhi tubuh secara sama. Lemak tak jenuh ganda dan lemak tak jenuh adalah lemak yang baik, dan ini terdapat dalam kacang, minyak sayuran, juga minyak ikan; seperti salmon, trout, dan herring. Lemak ini tidak meningkatkan kolesterol dalam darah, bahkan bisa mengurangi masalah kardiovaskuler. Menurut American Heart Association, mengkonsumsi makanan laut yang mengandung asam lemak omega 3, seperti salmon dan sardin sebanyak dua kali seminggu bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Lemak trans dan lemak jenuh, atau lemak jahat, ditemukan dalam produk susu, daging-dagingan, dan minyak kelapa sawit, serta minyak kelapa. Semakin banyak dikonsumsi, makin tinggi risiko Anda terkena penyakit kardiovaskuler. Lemak trans juga ditemukan dalam makanan yang digoreng, kue kering, dan biskuit.
5. Mengawasi porsi. Meski Anda mencoba memperbanyak konsumsi makanan yang kaya nutrien, jangan lupa untuk mengamati jumlah makanan yang Anda konsumsi. Secara umum, manusia memiliki 3 tahapan dalam hal isi perut; lapar, bisa menambah makanan, atau sudah kenyang. Kebanyakan waktu, kita berada di tengah-tengah. Seringkali kita tak merasa lapar, tapi juga tidak kenyang, namun ketika ada makanan di hadapan kita, akan kita makan. Disarankan untuk mengatakan kepada diri sendiri, "Saya tidak terlalu lapar, tapi saya akan tetap memakan makanan ini." Hal ini biasanya akan membuat Anda enggan menyentuh makanan tersebut.
Namun, sayangnya, banyak restoran mencoba memberikan tantangan seperti ini kepada Anda. Mereka menawarkan porsi yang lebih besar, dan cenderung mengandung lemak dan sodium yang tinggi. Jangan termakan buaian dapat lebih banyak dengan menambah sedikit uang. Apakah dengan menambah sedikit ukuran benar-benar Anda butuhkan?
6. Makan, jangan meminum kalori Anda. Minuman tidak membuat Anda kenyang seperti makanan. Studi menunjukkan bahwa kebanyakan orang akan tetap mengasup makanan dalam jumlah yang sama meski mereka sudah membasuh dahaganya dengan minuman berkalori tinggi. Lagipula kebanyakan minuman tidak mengkontribusikan nutrien. Bahkan, sebenarnya yang Anda butuhkan adalah air putih.
7. Kurangi makanan kemasan dan baca labelnya. Kebanyakan nutrisionis merekomendasikan untuk hanya menghabiskan waktu berbelanja di sekitar wilayah makanan segar, seperti buah-buahan dan sayuran, serta hindari makanan yang sudah diproses. Ingatkan diri Anda untuk tidak langsung percaya pada tulisan "low-fat, low carb, non trans fat", dan sebagainya. Karena beberapa tak memiliki regulasi, bahkan menyalahgunakan. Sebaiknya latih diri untuk memperhatikan kotak nutrisi. Cari jumlah kalori, lemak jenuh (saturated fat), lemak trans (trans fat), dan sodium. Saturated fat dan sodium biasanya dituliskan dalam gram dan miligram dan persentasi batasan seberapa banyak yang dianjurkan untuk dikonsumsi per hari; kalori dan lemak trans biasanya dituliskan dalam bentuk jumlah. Jika angkanya terlihat tinggi, coba lihat produk kompetitornya untuk mencari yang lebih baik. Jangan lupa untuk melihat angka serat, magnesium, potasium, kalsium, dan vitamin (A,C, E). Nutrien-nutrien inilah yang Anda butuhkan sehari-hari.
1. Kenali diri sendiri. Beberapa orang sangat mengagungkan persiapan saat bersantap. Sementara untuk sebagian orang lainnya lebih memilih microwave untuk gaya hidup sehari-hari. Apa yang penting adalah untuk mencari cara sehat untuk memasak dan bersantap yang terbaik bagi Anda. Jika Anda menyukai gaya bersantap yang besar, formal, tak perlu memusingkan aturan bersantap makanan dalam jumlah kecil tapi sering, tapi pastikan Anda hanya makan di jam-jam makan saja, dan menghindari kudapan.
Dengan mengenali diri sendiri dan gaya makan berarti mengetahui kelemahan diri. Jika, Anda seringkali perlu camilan saat bekerja, pastikan tak ada camilan di sekitar meja kerja Anda, atau siapkan kudapan sehat sebelum berangkat ke kantor. Atau, jika Anda tak kuat melawan godaan makanan asin, jika memang ada makanan tersebut di hadapan Anda, cukup ambil sedikit, lalu singkirkan sisanya. Perubahan kecil tak akan terasa seperti pengorbanan, ujar Brian Wansink, profesor marketing dan sains nutrisi di Cornell University, namun cukup bisa memberikan perbedaan yang cukup menyolok, dengan mengurangi asupan 200 kalori per hari, berarti mengurangi sekitar 10 kilo dalam setahun.
2. Polong-polongan dan buah persik. Amat mudah untuk mengatakan, "makan sayuran lebih banyak", namun, bagaimana dengan mereka yang tak suka bayam atau brokoli? "Kebanyakan kita, ketika memasak lebih mementingkan resep untuk daging," terang Margo Wootan, direktur kebijakan nutrisi di Center for Science in the Public Interest. Setelah daging, mereka baru menyiapkan brokoli mentah di sisi, padahal hal ini sangat membosankan. Seharusnya kita bisa mempersiapkan brokoli dan sayuran dengan upaya yang setara. Wootan menyarankan untuk tidak memperbanyak makanan dari sayuran dan persiapannya. Coba olah sayuran dengan cara yang berbeda, misal, dimasukkan ke dalam resep risotto, sup, kaserol, atau stew.
Keuntungan lain untuk menambahkan sayuran dalam menu makanan Anda bisa menambah volume makanan, meski sedang mengurangi kalori. Kebanyakan orang lebih mementingkan jumlah atau besarnya makanan, bukan jumlah kalori dalam keseharian. Dengan menambahkan sayuran dan buah-buahan yang kaya akan air untuk mengganti penggunaan daging-dagingan dalam resep, Anda bisa menciptakan makanan yang rendah kalori, lebih sehat, sambil tetap mengelabui diri Anda dengan mengkonsumsi besar makanan seperti biasa.
3. Mengurangi daging. Makanan sehat masih tetap berkisar dengan asupan biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, dan buah yang tak bertepung ketimbang daging. Whole grains, yang terdapat dalam oatmeal, nasi merah, dan roti whole wheat memberikan serat yang baik untuk sistem pencernaan, serta memberikan sensai mengenyangkan, serta vitamin B untuk mendorong energi, juga membantu metabolisme. Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung nutrien, seperti vitamin E dalam almon dan biji bunga matahari. Legume, termasuk dalam kacang-kacangan, kacang kedelai, kacang tanah, dan lentil juga memberikan serat, serta protein, zat besi, folat, dan nutrien lain. Menggunakan legume sebagai sumber protein adalah strategi yang baik untuk mengurangi asupan lemak jenuuh.
4. Bedakan lemak. Ketika menyangkut lemak, seringkali terjadi perbedaan asumsi antara hasil riset para peneliti yang bisa membuat para konsumen bingung dalam prosesnya. Apa yang perlu diketahui: Lemak memiliki kalori per gram yang lebih banyak ketimbang karbohidrat atau protein, jadi, ketika Anda berusaha mempertahankan atau mengurangi bobot tubuh, batasi asupan lemak Anda. Namun, tak semua lemak memengaruhi tubuh secara sama. Lemak tak jenuh ganda dan lemak tak jenuh adalah lemak yang baik, dan ini terdapat dalam kacang, minyak sayuran, juga minyak ikan; seperti salmon, trout, dan herring. Lemak ini tidak meningkatkan kolesterol dalam darah, bahkan bisa mengurangi masalah kardiovaskuler. Menurut American Heart Association, mengkonsumsi makanan laut yang mengandung asam lemak omega 3, seperti salmon dan sardin sebanyak dua kali seminggu bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Lemak trans dan lemak jenuh, atau lemak jahat, ditemukan dalam produk susu, daging-dagingan, dan minyak kelapa sawit, serta minyak kelapa. Semakin banyak dikonsumsi, makin tinggi risiko Anda terkena penyakit kardiovaskuler. Lemak trans juga ditemukan dalam makanan yang digoreng, kue kering, dan biskuit.
5. Mengawasi porsi. Meski Anda mencoba memperbanyak konsumsi makanan yang kaya nutrien, jangan lupa untuk mengamati jumlah makanan yang Anda konsumsi. Secara umum, manusia memiliki 3 tahapan dalam hal isi perut; lapar, bisa menambah makanan, atau sudah kenyang. Kebanyakan waktu, kita berada di tengah-tengah. Seringkali kita tak merasa lapar, tapi juga tidak kenyang, namun ketika ada makanan di hadapan kita, akan kita makan. Disarankan untuk mengatakan kepada diri sendiri, "Saya tidak terlalu lapar, tapi saya akan tetap memakan makanan ini." Hal ini biasanya akan membuat Anda enggan menyentuh makanan tersebut.
Namun, sayangnya, banyak restoran mencoba memberikan tantangan seperti ini kepada Anda. Mereka menawarkan porsi yang lebih besar, dan cenderung mengandung lemak dan sodium yang tinggi. Jangan termakan buaian dapat lebih banyak dengan menambah sedikit uang. Apakah dengan menambah sedikit ukuran benar-benar Anda butuhkan?
6. Makan, jangan meminum kalori Anda. Minuman tidak membuat Anda kenyang seperti makanan. Studi menunjukkan bahwa kebanyakan orang akan tetap mengasup makanan dalam jumlah yang sama meski mereka sudah membasuh dahaganya dengan minuman berkalori tinggi. Lagipula kebanyakan minuman tidak mengkontribusikan nutrien. Bahkan, sebenarnya yang Anda butuhkan adalah air putih.
7. Kurangi makanan kemasan dan baca labelnya. Kebanyakan nutrisionis merekomendasikan untuk hanya menghabiskan waktu berbelanja di sekitar wilayah makanan segar, seperti buah-buahan dan sayuran, serta hindari makanan yang sudah diproses. Ingatkan diri Anda untuk tidak langsung percaya pada tulisan "low-fat, low carb, non trans fat", dan sebagainya. Karena beberapa tak memiliki regulasi, bahkan menyalahgunakan. Sebaiknya latih diri untuk memperhatikan kotak nutrisi. Cari jumlah kalori, lemak jenuh (saturated fat), lemak trans (trans fat), dan sodium. Saturated fat dan sodium biasanya dituliskan dalam gram dan miligram dan persentasi batasan seberapa banyak yang dianjurkan untuk dikonsumsi per hari; kalori dan lemak trans biasanya dituliskan dalam bentuk jumlah. Jika angkanya terlihat tinggi, coba lihat produk kompetitornya untuk mencari yang lebih baik. Jangan lupa untuk melihat angka serat, magnesium, potasium, kalsium, dan vitamin (A,C, E). Nutrien-nutrien inilah yang Anda butuhkan sehari-hari.
Aktivis Kisahkan Penyerbuan
ISTANBUL – Beberapa penumpang armada bantuan kemanusiaan mengingat detik-detik awal serangan Israel di Jalur Gaza. “Israel melepaskan tembakan sebelum naik kapal,” kenang beberapa aktivis.
Pesawat yang ditumpangi Nilufer Cetin akhirnya mendarat di Bandara Istanbul, Turki. Dia berjalan sambil menggendong bayinya yang berusia satu tahun. Aktivis asal Turki ini bersyukur karena berhasil lolos dari maut.
Dia merasa beruntung karena tidak meregang nyawa di atas kapal Mavi Marmara. Kapal yang ditumpangi Cetin merupakan salah satu target serangan Israel, Senin 31 Mei. Cetin dan penumpang lain tidak menduga kapalnya bakal diserang secara brutal. “Badan Mavi Marmara bergelimang darah,” kenang Cetin yang bersuamikan teknisi Mavi Maramara.
Ketika serangan terjadi, Cetin dan bayinya tengah berada dalam kamar mandi kabin. Kemudian dia mendengar bunyi tembakan keras.“Saya kira itu tembakan peringatan,” katanya. Cetin tetap bertahan dalam kamar mandi sambil menanti perkembangan selanjutnya.Dia heran karena Mavi Marmara tidak berhenti. “Kapal terus berjalan.
Tembakan peringatan berubah menjadi serangan,” papar si ibu muda. Cetin berteriak panik. Dia menggendong bayinya sambil menangis.“ Saya mencium bau asap. Baunya seperti asap bom,” lanjutnya. Ya, militer Israel melemparkan bom-bom gas ke arah kapal.
Pada saat bersamaan, beberapa helikopter terbang rendah di atas kapal. Satu persatu personel militer Israel turun ke kapal. Cetin bergabung dengan ratusan penumpang lain. Dia mendengar teriakan personel militer. Cetin hanya bisa pasrah.Dia sudah tak punya daya untuk menggertak, apalagi berjibaku dengan militer Israel. Sedikitnya 300 aktivis di atas kapal Mavi Marmara ditawan.
Sementara, Cetin dibebaskan atas pertimbangan kesehatan si bayi. Sebelumnya Cetin sudah digiring personel militer. Cetin beserta ratusan aktivis diinterogasi pejabat Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri Israel.“Tidak ada satu pun personel militer yang menginterogasi kami,” paparnya.
Cetin tidak mengungkap substansi interogasi. Dia hanya menyayangkan karena Israel mengambil semua barang yang dibawa aktivis. “Termasuk juga kamera, telepon genggam, hingga pakaian,” kenangnya.Cetin adalah aktivis pertama yang dipulangkan ke negeri asal.“Karena saya memiliki bayi.Itu alasannya,”sahut Cetin.Israel membebaskan Cetin setelah dia mengingatkan efek negatif penjara terhadap pertumbuhan si bayi. Selain Cetin, kapten kapal Kutlu Tiryaki termasuk dalam daftar korban selamat.
Dia bukan kapten kapal Mavi Marmara.Tiryaki menakhodai kapal lain dalam konvoi Freedom Frotilla. Tiryaki mengenang kepedihan di atas kapal. Dia ingat perlakuan militer Israel terhadap aktivis. Segenap aktivis di atas kapalnya diperiksa.
Militer menduga aktivis membawa senjata.Tiryaki dan kawan-kawan mesti berkalikali meyakinkan militer bahwa mereka sungguh tidak bersenjata. “Kami hanya ingin mengulurkan bantuan kemanusiaan bukan untuk berperang,” kata Tiryaki kepada militer yang berada di atas kapal.
Tiryaki dan aktivis di atas Mavi Marmara sempat melakukan kontak. Aktivis mengisahkan bagaimana warga sipil ditembaki secara brutal.“ Militer merusak pintu dan memecahkan jendela,”sahut Tiryaki.
Selain Cetin dan Tiryaki, ada enam aktivis Yunani yang sudah dipulangkan. Dua di antara enam aktivis, Dimitris Gielalis dan Michalis Grigoropoulos, sempat menuturkan penyerangan Israel tiga hari lalu.“Kami melihat militer menaiki kapal. Mereka menembaki kami dengan peluru karet,”kenang Dimitris.
Pesawat yang ditumpangi Nilufer Cetin akhirnya mendarat di Bandara Istanbul, Turki. Dia berjalan sambil menggendong bayinya yang berusia satu tahun. Aktivis asal Turki ini bersyukur karena berhasil lolos dari maut.
Dia merasa beruntung karena tidak meregang nyawa di atas kapal Mavi Marmara. Kapal yang ditumpangi Cetin merupakan salah satu target serangan Israel, Senin 31 Mei. Cetin dan penumpang lain tidak menduga kapalnya bakal diserang secara brutal. “Badan Mavi Marmara bergelimang darah,” kenang Cetin yang bersuamikan teknisi Mavi Maramara.
Ketika serangan terjadi, Cetin dan bayinya tengah berada dalam kamar mandi kabin. Kemudian dia mendengar bunyi tembakan keras.“Saya kira itu tembakan peringatan,” katanya. Cetin tetap bertahan dalam kamar mandi sambil menanti perkembangan selanjutnya.Dia heran karena Mavi Marmara tidak berhenti. “Kapal terus berjalan.
Tembakan peringatan berubah menjadi serangan,” papar si ibu muda. Cetin berteriak panik. Dia menggendong bayinya sambil menangis.“ Saya mencium bau asap. Baunya seperti asap bom,” lanjutnya. Ya, militer Israel melemparkan bom-bom gas ke arah kapal.
Pada saat bersamaan, beberapa helikopter terbang rendah di atas kapal. Satu persatu personel militer Israel turun ke kapal. Cetin bergabung dengan ratusan penumpang lain. Dia mendengar teriakan personel militer. Cetin hanya bisa pasrah.Dia sudah tak punya daya untuk menggertak, apalagi berjibaku dengan militer Israel. Sedikitnya 300 aktivis di atas kapal Mavi Marmara ditawan.
Sementara, Cetin dibebaskan atas pertimbangan kesehatan si bayi. Sebelumnya Cetin sudah digiring personel militer. Cetin beserta ratusan aktivis diinterogasi pejabat Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri Israel.“Tidak ada satu pun personel militer yang menginterogasi kami,” paparnya.
Cetin tidak mengungkap substansi interogasi. Dia hanya menyayangkan karena Israel mengambil semua barang yang dibawa aktivis. “Termasuk juga kamera, telepon genggam, hingga pakaian,” kenangnya.Cetin adalah aktivis pertama yang dipulangkan ke negeri asal.“Karena saya memiliki bayi.Itu alasannya,”sahut Cetin.Israel membebaskan Cetin setelah dia mengingatkan efek negatif penjara terhadap pertumbuhan si bayi. Selain Cetin, kapten kapal Kutlu Tiryaki termasuk dalam daftar korban selamat.
Dia bukan kapten kapal Mavi Marmara.Tiryaki menakhodai kapal lain dalam konvoi Freedom Frotilla. Tiryaki mengenang kepedihan di atas kapal. Dia ingat perlakuan militer Israel terhadap aktivis. Segenap aktivis di atas kapalnya diperiksa.
Militer menduga aktivis membawa senjata.Tiryaki dan kawan-kawan mesti berkalikali meyakinkan militer bahwa mereka sungguh tidak bersenjata. “Kami hanya ingin mengulurkan bantuan kemanusiaan bukan untuk berperang,” kata Tiryaki kepada militer yang berada di atas kapal.
Tiryaki dan aktivis di atas Mavi Marmara sempat melakukan kontak. Aktivis mengisahkan bagaimana warga sipil ditembaki secara brutal.“ Militer merusak pintu dan memecahkan jendela,”sahut Tiryaki.
Selain Cetin dan Tiryaki, ada enam aktivis Yunani yang sudah dipulangkan. Dua di antara enam aktivis, Dimitris Gielalis dan Michalis Grigoropoulos, sempat menuturkan penyerangan Israel tiga hari lalu.“Kami melihat militer menaiki kapal. Mereka menembaki kami dengan peluru karet,”kenang Dimitris.
Selasa, 01 Juni 2010
Wine Sehatkan Jantung
JAKARTA, KOMPAS.com - Wine merupakan minuman bergizi dan banyak manfaatnya bagi kesehatan. Minuman ini dapat menurunkan kolesterol darah, mengurangi berat badan, mampu menangkal kanker, dan membuat jantung sehat.
Bagi masyarakat Indonesia, wine identik sebagai minuman kelas atas. Padahal, wine merupakan minuman yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Wine termasuk minuman beralkohol yang dihasilkan dari fermentasi buah-buahan. Buah yang paling umum digunakan sebagai bahan baku pembuatan wine adalah buah anggur. Buah-buahan lainnya, seperti plum, elderberry, maupun blackcurrant juga dapat digunakan.
Buah anggur secara alami dapat menghasilkan wine dengan kualitas terbaik, walaupun tanpa penambahan gula, asam, enzim, maupun zat gizi lainnya. Jenis anggur yang biasa digunakan sebagai bahan baku wine adalah anggur Eropa, Vitis vinifera. Selain itu, wine juga dapat dibuat dari spesies Vitis labrusca, Vitis aestivalis, Vitis muscadinia, Vitis rupestris, Vitis rotundifolia, dan Vitis riparia yang tumbuh subur di Amerika Utara.
Wine yang terbuat dari buah-buahan selain buah anggur dikenal sebagai fruit wine atau country wine. Wine juga dapat terbuat dari pati seperti barley wine, rice wine, dan sake (minuman khas Jepang). Ada juga wine yang terbuat dari hasil distilasi yang disebut sebagai brandy.
Jenis Wine
Kata wine berasal dari bahasa Inggris tua, yaitu win, yang berarti “menang”. Pada zaman dahulu, minuman ini digunakan sebagai minuman kehormatan bagi para raja. Hingga kini wine memang sering digunakan untuk merayakan suatu momentum atau keberhasilan, ataupun tahun baru.
Asal usul wine diperkirakan berasal dari Eropa dan populer di seluruh dunia akibat penjelajahan. Minuman ini juga sering disebut sebagai minuman Misionaris karena wine juga digunakan dalam perayaan ekaristi pemeluk agama Katolik.
Penghasil wine terbesar di dunia adalah Perancis, disusul Italia, Spanyol, dan Amerika Serikat. Cina juga merupakan salah satu dari sepuluh negara penghasil wine dunia.
Ada banyak jenis wine. Namun, yang paling populer adalah wine merah (red wine) dan wine putih (white wine). Wine merah terbuat dari anggur merah yang difermentasi bersama kulitnya. Wine merah biasanya disajikan bersama daging merah ataupun spageti. Sementara itu, wine putih dapat dibuat dari anggur warna apa pun karena kulit anggurnya dipisahkan selama proses fermentasi.
Wine putih biasanya lebih manis rasanya dan disajikan bersama daging putih, seafood, dan daging unggas. Rose wine juga termasuk salah satu jenis wine yang terkenal. Warnanya merah muda seperti bunga mawar.
Sparkling wine, seperti sampanye, merupakan jenis wine yang mengandung karbon dioksida. Untuk menghasilkan wine bersoda seperti ini, buah anggur harus difermentasi sebanyak dua kali. Minuman ini paling sering disajikan pada saat jamuan makan malam formal ataupun pesta pernikahan. Sparkling wine dapat berupa red wine, white wine, ataupun rose wine.
Beberapa wine tradisional di Eropa termasuk sparkling wine seperti sekt atau schaumwein (Jerman), cava (Spanyol), spumante atau prosecco (Italia). Selain itu, juga dikenal wine yang difortifikasi dengan gula agar lebih manis, salah satunya brandy.
Selain itu, masih ada table wine yang tergolong wine ringan. Di Eropa, batas alkohol table wine 8,5-14 persen. Dessert wine merupakan salah satu wine yang juga cukup populer di Asia karena rasanya manis. Wine yang tergolong dessert wine adalah port wine, sweet sherry, tokaji (tokay), sauternes, dan muscatel. Aperitif wine juga cukup diminati dan biasanya dikonsumsi sebelum makan daging untuk memperkuat flavor.
Komposisi Gizi
Pada label botol wine biasanya dicantumkan nama daerah asal pembuatan dan tahun pembuatan. Daerah asal pembuatan menentukan jenis buah anggur yang digunakan. Semakin tua umur suatu wine, kualitas wine yang dihasilkan juga semakin baik. Hal itu disebabkan semakin lama penyimpanan, anggur akan terus mengalami proses fermentasi. Kandungan alkohol pada wine berkisar 14-20 persen.
Dilihat dari komposisi gizinya, wine termasuk minuman yang mempunyai kandungan gizi yang cukup baik. Kandungan energi pada wine sangat bervariasi, tergantung jenisnya, yaitu antara 50-160 kkal/100 g. Energi pada wine umumnya berasal dari karbohidrat, terutama gula. Wine tidak mengandung lemak sama sekali, sehingga jangan khawatir menjadi gemuk akibat konsumsi wine dalam jumlah wajar setiap hari.
Kandungan mineral yang cukup berarti pada wine adalah: kalium (antara 80 – 112 mg/100 g), kalsium, fosfor, magnesium, besi, seng, tembaga, mangan, dan selenium. Kandungan natrium pada wine umumnya rendah, kecuali pada cooking wine.
Cooking wine sebaiknya tidak digunakan untuk masakan bagi penderita hipertensi karena kandungan natriumnya yang cukup tinggi, yaitu 626 mg per 100 g. Kadar vitamin pada wine umumnya terdapat dalam jumlah yang sangat rendah, bahkan tidak mengandung vitamin C sama sekali.
Lindungi Jantung, Cegah Kanker
Wine merah merupakan jenis yang paling digemari. Selain warna yang menarik, wine merah mempunyai manfaat yang sangat luar biasa. Banyak mitos yang menyatakan bahwa minum wine dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga terhindar dari berbagai penyakit. Kenyataan tersebut menyebabkan wine diberi julukan sebagai French Paradox.
Di Prancis, jumlah penderita jantung koroner jauh lebih kecil daripada penduduk Amerika Serikat, bahkan paling kecil dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya. Padahal, masyarakat Prancis lebih banyak mengonsumsi lemak dan merokok, serta relatif kurang bergerak. Para peneliti mengaitkan fenomena tersebut dengan kebiasaan orang Prancis yang menyukai red wine dalam kehidupan sehari-hari.
Sebuah penelitian di Eropa menunjukkan bahwa wine merah mengandung senyawa fenol yang lebih tinggi dari wine putih. Fenol atau flavonoid merupakan antioksidan yang sangat kuat, sehingga mempunyai efek kardioprotektif (melindungi jantung dari serangan radikal bebas).
Flavonoid dapat mencegah oksidasi LDL (kolesterol jahat) 20 kali lebih kuat daripada vitamin E. Flavonoid terbukti mempunyai efek biologis yang sangat kuat sebagai antioksidan, menghambat penggumpalan keping-keping sel darah, merangsang produksi oksidasi nitrit yang dapat melebarkan pembuluh darah, dan juga menghambat pertumbuhan sel kanker.
Pada saat fermentasi wine merah, senyawa flavonoid yang kompleks terurai menjadi lebih sederhana, sehingga lebih mudah diserap tubuh ketimbang yang terdapat pada buah segar. Adanya alkohol (10 persen) dalam wine membuat kandungan flavonoid stabil.
Menurut penelitian Agricultural Research Service, US Department of Agriculture, persenyawaan kedua yang terkandung dalam wine cukup menjanjikan untuk mencegah kanker. Penelitian yang dilakukan oleh Agnes Rimando dari Natural Products Utilization Research Unit, Oxford, Mississippi, menunjukkan bahwa pada wine ditemukan senyawa pterostilbene (terro-STILL-bien).
Senyawa tersebut memiliki kemampuan mencegah kanker sama kuatnya dengan resveratrol, senyawa antioksidan pada buah anggur yang telah lebih dahulu ditemukan. Pterostilbene juga menunjukkan daya hambat yang kuat melawan kanker payudara dalam sel.
Resveratrol pada wine merupakan salah satu komponen yang sangat bermanfaat. Berdasarkan beberapa penelitian yang dipublikasi, resveratrol sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Gary Meszaros dan Joshua Bomser dari The Northeastern Ohio Universities College of Medicine, menunjukkan bahwa resveratrol dapat menghambat angiotensin II, yaitu suatu hormon yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan serangan jantung.
Resveratrol juga merupakan agen antikanker yang baik untuk mencegah kanker prostat, kanker paru-paru, kanker hati, dan kanker payudara. Sebuah publikasi pada The Journal of Applied Toxicology, Juli 2003, menunjukkan resveratrol dapat mereduksi komponen benzopyrene yang merupakan radikal bebas penyebab kanker.
Sebuah publikasi pada Life Science, Agustus 2003, menunjukkan resveratrol dapat menghambat proliferasi dan metastasis sel tumor. FASEB Journal dari AS juga menunjukkan resveratrol sangat bermanfaat dapat menghambat pertumbuhan sel mati penyebab kanker. Kandungan resveratrol pada wine merah mencapai 1,5 sampai 3 miligram per liter.
Sebuah publikasi pada the Journal of Biological Chemistry, November 2005, menunjukkan bahwa wine merah dapat mereduksi penyakit alzheimer. Hal itu disebabkan kandungan resveratrol pada wine merah yang dapat mereduksi tingkat amyloid-beta peptides (Abeta). Sebuah publikasi pada The Journal of Agricultural and Food Chemistry 2006 menunjukkan bahwa wine merah dapat meningkatkan aliran darah ke otak hingga 30 persen.
Selain resveratrol, peneliti Perancis juga berhasil menemukan komponen acutimissin A pada wine merah yang merupakan antikanker. Acutimissin A tergolong dalam kelas polyphenol ellagitannin.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa acutimissin A dapat menghambat enzim yang mempunyai aktivitas seperti sel kanker. Acutimiisin A memiliki potensi 250 kali lebih baik dalam menghambat sel kanker dibandingkan obat antikanker VP-16. Selain itu, wine merah juga mengandung hormon melatonin. Hormon ini dapat membantu menenangkan pikiran, sehingga seseorang dapat tidur lebih lelap.
Turunkan Kolesterol dan Berat Badan
Dibandingkan dengan wine merah, wine putih kurang begitu populer. Komposisi kimia wine putih yang bermanfaat bagi tubuh memang tidak sehebat wine merah. Pada wine putih tidak terdapat resveratrol dan quersetin yang menjadi ciri khas dari buah anggur.
Proses pembuatan wine putih tidak dilakukan bersama kulit buah anggur, padahal polifenol terbanyak justru ada pada kulit anggur. Kandungan asam amino histamin dan tanin pada wine putih juga lebih rendah daripada wine merah.
Meskipun demikian, wine putih bukanlah minuman alkohol tanpa khasiat. Beberapa penelitian justru menunjukkan wine putih jauh lebih baik bagi kesehatan daripada wine merah. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Prof. Dr. J. Keul dan Dr. D. König dari University of Freiburg menunjukkan bahwa konsumsi wine putih secara signifikan dapat mereduksi kolesterol LDL, fibrinogen, dan gula darah.
Berat badan dapat berkurang hingga 1,7 kg jika mengonsumsi wine putih selama 4 minggu. Menurut Dr. Jung et al dari The University of Mainz, wine putih lebih efektif menurunkan tekanan darah dibandingkan dengan wine merah. Berdasarkan penelitian di University of Buffalo, wine putih sangat bermanfaat untuk mencegah kanker paru-paru, lebih efektif daripada wine merah.
Meskipun kandungan antioksidan pada wine putih lebih sedikit daripada wine merah, efektivitas antioksidan pada wine putih juga terbukti lebih baik daripada wine merah. Sebuah penelitian The Jordan Heart Research Foundation menunjukkan wine merah hanya dapat mereduksi radikal bebas dalam tubuh hingga 15 persen, sedangkan wine putih hingga 34 persen.
Menurut Dr. Troup dari Monash University, Australia, molekul antioksidan pada wine putih lebih kecil daripada wine merah, sehingga lebih mudah diserap tubuh. Hal itulah yang menyebabkan walaupun kandungan antioksidan pada wine putih lebih sedikit, efektivitasnya lebih baik daripada wine merah.
Meskipun wine mempunyai manfaat yang luar biasa, konsumsinya sebaiknya tidak berlebihan. Selain menyebabkan ketergantungan, kadar alkohol pada wine juga dapat menyebabkan gangguan hati dan tekanan darah tinggi. Konsumsi wine berlebihan juga dapat menyebabkan migrain.
Senin, 31 Mei 2010
Inflasi dan Kenaikan TDL Tidak Pengaruhi BI Rate
Whery Enggo Prayogi,Ramdhania El Hida - detikFinance
Jakarta - Inflasi pada bulan Juni diperkirakan akan mengalami kenaikan menjadi 0,36%, seiring rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 10-15%. Namun kenaikan inflasi ini, tidak akan mempengaruhi pergerakan BI rate, yang akan terus dijaga pada level 6.5% di bulan Juni 2010.
Demikian disampaikan Economist Global Research Standard Chartered Bank, Eric Sugandi saat ditemui dalam Media Meeting di Hotel Gran Hyaat, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (1/6/2010).
"Kami memang telah memperhitungkan akan ada kenaikan inflasi secara year on year 0,36% jika TDL naik 15% dan 0,24% jika TDL naik 10%," jelasnya.
Ia menambahkan, kenaikan inflasi kelak bukan hal yang luar biasa. Pasalnya, BI pun memperkirakan range pergerakan inflasi di level 4-6% di tahun ini.
"Kalau TDL dan BBM bersubsidi naik, maka pengaruh inflasi 4,8% ditambah yang tadi (0,36%) menjadi sekitar 5,1%. Namun kami memperkirakan, jika BBM subsidi tidak jadi dinaikkan, maka BI akan tetap mempertahankan rate di 6,5%," ungkapnya.
Faktor bergeraknya inflasi, masih didominasi oleh BBM bersubsidi, depreasiasi rupiah, dan demand best money. Satu faktor lagi, adalah kenaikan harga komoditas global, meskipun pengaruhnya masih sangat kecil.
"Memang faktor inflasi masih disumbang Cabai dan Bawang putih. Itu kelompok terbesar," tambah Eric.
Hingga triwulan-III 2010 Eric juga memprediksi, BI rate baru akan terkatrol lagi masing-masing 25 bps pada Oktober dan November 2010. Dan akumulatif BI rate akan mencetak 7%.
Inflasi Sesuai Target
Badan Pusat Statistik (BPS) optimistis inflasi tahun ini masih sesuai target yang ditetapkan dalam APBN-P 2010 sebesar 5,3% atau masih dalam kisaran perhitungan Bank Indonesia yaitu 6%.
Meskipun laju inflasi Januari-Mei 2010 mencapai 1,44% dan laju inflasi year on year sebesar 4,16%, tetapi BPS yakin target inflasi masih terpenuhi.
"Jadi kita masih punya ruang sekitar 3,9% selama 7 bulan ke depan untuk menjaga inflasi sebesar 5,3% pada akhir tahun," ujar Kepala BPS Rusman Heriawan dalam koferensi pers di kantornya.
Namun, Rusman meminta pemerintah untuk mewaspadai tekanan inflasi pada tiga bulan ke depan. Pasalnya, pada bulan-bulan tersebut ada banyak momen yang bisa menimbulkan inflasi.
"Pada Juni dan Juli itu ada tahun ajaran baru. Biasanya akan ada kenaikan iuran, uang gedung dan macem-macem. Ini bisa membuat beban masyarakat bertambah," ungkapnya.
Pada Juli juga, sambungnya, akan dilaksanakan rencana kenaikan TDL (tarif dasar listrik) sebesar 10%. Jika kenaikan ini dilakukan secara merata untuk semua golongan, BPS memperkirakan akan ada tambahan implasi sebesar 0,2%.
"Yang harus diwaspadai juga dalam kenaikan TDL itu akan ada multiplier effect yang bisa membuat barang-barang lain ikut naik," jelasnya.
Di bulan Agustus, masyarakat akan memasuki bulan Ramadhan dan menghadapi lebaran Idul Fitri. "Itu selalu ada kenaikan. Karena itu, perlu kita antisipasi dengan baik inflasi ini," tukasnya.
Benua Indah Tolak Asetnya Dilelang Bank Mandiri
Widi Agustian - Okezone
JAKARTA - Rencana PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) untuk melelang aset Benua Indah Group tampaknya tidak berjalan mulus.
Kuasa hukum Benua Indah Group Dading P Hasta menjelaskan jika rencana lelang kebun kelapa sawit tersebut tidak bisa dilaksanakan oleh Bank Mandiri karena belum ada putusan hukum yang tetap atas kasus utang Benua Indah-Bank Mandiri.
"Karena sekarang ini perkara tersebut masih dalam proses pemeriksaaan tingkat penunjauan kembali (PK) di Mahkamah Agung RI," jelasnya dalam keterangan tertulis yang dipublikasikan di Jakarta, Selasa (1/6/2010).
Benua Indah Group menegaskan jika areal perkebunan sawit yang akan dilelang oleh Bank Mandiri untuk menutup utang Benua Indah dalam status sengketa.
Selain itu, dijelaskan jika area, perkebunan kelapa sawit yang akan dilelang masih menjadi sengketa antara Benua Indah melawan Bupati ketapang di pengadilan tata Usaha Negara Pontianak, yang masih dalam proses pemeriksaan di tingkat kasasi.
Bupati Ketapang pun telah mencabut luas areal perkebunan sawit inti seluas 4.220 hektare (Ha), sehingga luas perkebunan Benua Indah sekarang ini adalah 9.529,68 ha, bukan 13.749,68 seperti yang diungkapkan Bank Mandiri.
"Putusan pengadilan tata usaha negara Pontianak belum memiliki kekuatan hukum tetap karena sudah diajukan upaya hukum banding oleh Benua Indah," ungkapnya.
Selain itu, gugatan pembayaran ganti rugi immateriil senilai Rp6,48 triliun dari KPKNL Jakarta I dan Bank Mandiri masih dalam pemeriksaan persidangan di PN Jakpus.
Banua Indah juga membantah jika utang Benua Indah kepada Bank Mandiri merupakan utang kepada negara. Karena Bank Mandiri sekarang ini merupakan badan hukum, sehingga piutang Benua Indah merupakan piutang kepada badan hukum bukan kepada uang negara.
"Berdasarkan hal-hal tersebut, maka lelang ulang terhadap aset milik Benua Indah tidak dapat dilaksanakan oleh KPKNL Jakarta I dan Bank Mandiri sampai dengan adanya putusan pengadilan yang mempunyai hukum tetap terhadap perkara-perkara tersebut di atas," tukasnya.
JAKARTA - Rencana PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) untuk melelang aset Benua Indah Group tampaknya tidak berjalan mulus.
Kuasa hukum Benua Indah Group Dading P Hasta menjelaskan jika rencana lelang kebun kelapa sawit tersebut tidak bisa dilaksanakan oleh Bank Mandiri karena belum ada putusan hukum yang tetap atas kasus utang Benua Indah-Bank Mandiri.
"Karena sekarang ini perkara tersebut masih dalam proses pemeriksaaan tingkat penunjauan kembali (PK) di Mahkamah Agung RI," jelasnya dalam keterangan tertulis yang dipublikasikan di Jakarta, Selasa (1/6/2010).
Benua Indah Group menegaskan jika areal perkebunan sawit yang akan dilelang oleh Bank Mandiri untuk menutup utang Benua Indah dalam status sengketa.
Selain itu, dijelaskan jika area, perkebunan kelapa sawit yang akan dilelang masih menjadi sengketa antara Benua Indah melawan Bupati ketapang di pengadilan tata Usaha Negara Pontianak, yang masih dalam proses pemeriksaan di tingkat kasasi.
Bupati Ketapang pun telah mencabut luas areal perkebunan sawit inti seluas 4.220 hektare (Ha), sehingga luas perkebunan Benua Indah sekarang ini adalah 9.529,68 ha, bukan 13.749,68 seperti yang diungkapkan Bank Mandiri.
"Putusan pengadilan tata usaha negara Pontianak belum memiliki kekuatan hukum tetap karena sudah diajukan upaya hukum banding oleh Benua Indah," ungkapnya.
Selain itu, gugatan pembayaran ganti rugi immateriil senilai Rp6,48 triliun dari KPKNL Jakarta I dan Bank Mandiri masih dalam pemeriksaan persidangan di PN Jakpus.
Banua Indah juga membantah jika utang Benua Indah kepada Bank Mandiri merupakan utang kepada negara. Karena Bank Mandiri sekarang ini merupakan badan hukum, sehingga piutang Benua Indah merupakan piutang kepada badan hukum bukan kepada uang negara.
"Berdasarkan hal-hal tersebut, maka lelang ulang terhadap aset milik Benua Indah tidak dapat dilaksanakan oleh KPKNL Jakarta I dan Bank Mandiri sampai dengan adanya putusan pengadilan yang mempunyai hukum tetap terhadap perkara-perkara tersebut di atas," tukasnya.
Karet Ban Diekspor, Perajin Sandal Khawatir
BANYUMAS, KOMPAS.com - Maraknya ekspor karet ban bekas ke Korea Selatan dan China meresahkan perajin sandal bandol di Banyumas, Jawa Tengah. Pasalnya, harga karet ban bekas menjadi naik dua kali lipat dan ketersediaannya menjadi jauh berkurang. Selain itu, penjualan bahan baku sandal ke China tersebut kian membuat daya saing produk sandal lokal dengan China keteteran.
Ali Makruf (31), perajin sandal bandol dari Kampung Kebanaran, Kecamatan Purwokerto Barat, Banyumas, Selasa (1/6/2010), menuturkan, sejak akhir 2009 lalu harga karet ban bekas naik dari Rp 2.000 per kilogram menjadi Rp 4.500 hingga Rp 5.000 per kilogram.
"Bukan itu saja, sekarang untuk mendapatkannya pun juga susah. Saya tanya ke distributor katanya stok memang sekarang berkurang karena banyak yang diekspor ke Korea Selatan dan China. Otomatis ini membuat produksi sering terganggu," kata Ali.
Karet ban bekas merupakan bahan baku utama sandal bandol (kepanjangan dari ban bodhol) industri sandal di Kebanaran, Banyumas tersebut. Ada sekitar 40 perajin skala kecil di kampung sandal bandol ini. Tiap perajin memperkerjakan 12 sampai 25 tenaga kerja.
Penjualan sandal bandol khas Banyumas tersebar hingga ke luar Jawa seperti Makassar, Banjarmasin, Denpasar, Lampung, Palembang, Samarinda, Lombok, dan Kupang. Selain itu, mereka juga mengandalkan pasar kota-kota di Jawa seperti Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Surabaya.
Syarifuddin (53), perajin sandal bandol lainnya, menuturkan, mahal dan langkanya bahan baku membuat produksi sandal tersendat. Terkadang saat perajin membutuhkan, stok karet ban bekas tak ada. Namun, saat permi ntaan sepi, stok ada dengan harga yang lebih dari dua kali lipat.
"Saya tidak tahu siapa yang seharusnya mengatur harga bahan baku. Saya hanya berharap pemerintah bisa turun tangan menangani masalah ini karena bahan baku ban bekas sangat penting bagi kami," papar dia.
Lebih jauh Ali mengatakan, penjualan karet ban bekas ke Korea dan China sangat mengkhawatirkan bagi perajin sandal lokal seperti dirinya, khususnya ke China. Sejak kesepakatan perdagangan bebas ASEAN-China ditandatangani, sandal-sandal murah dari China menyerbu pasar dalam negeri.
"Harus kami akui, pengaruh masuknya sandal China sangat besar. Bayangkan saja, satu kodi sandal bandol lokal dijual Rp 180.000. Padahal, sandal serupa dari China hanya Rp 140.000 sampai Rp 150.000 per kodi. Saya tidak tahu bagaimana bisa mereka menjual dengan harga semurah itu," kata Ali.
Dengan maraknya penjualan karet ban bekas dari Indonesia ke Korsel dan China, kekhawatiran perajin sandal lokal pun kian besar. Dengan bahan baku yang melimpah, China dapat menjual sandal dalam jumlah lebih banyak ke Indonesia dengan harga yang tentu lebih murah. Di pihak lain, perajin lokal kian terperosok.
Heri Susanto, distributor ban bekas di Purwokerto, mengungkapkan, permintaan ban bekas dalam beberapa bulan terakhir meningkat drastis. Dia mengakui adanya indikasi penjualan ke luar negeri, terutama Korsel. " Itu yang melakukan pedagang dari kota-kota besar. Saya hanya menyediakan stok saja," kata dia.
Mengenai kenaikan harga, menurut dia hal itu karena dampak kenaikan biaya transportasi dan naiknya harga ban baru. Akibatnya, harga ban bekas pun ikut terkatrol.
Ali Makruf (31), perajin sandal bandol dari Kampung Kebanaran, Kecamatan Purwokerto Barat, Banyumas, Selasa (1/6/2010), menuturkan, sejak akhir 2009 lalu harga karet ban bekas naik dari Rp 2.000 per kilogram menjadi Rp 4.500 hingga Rp 5.000 per kilogram.
"Bukan itu saja, sekarang untuk mendapatkannya pun juga susah. Saya tanya ke distributor katanya stok memang sekarang berkurang karena banyak yang diekspor ke Korea Selatan dan China. Otomatis ini membuat produksi sering terganggu," kata Ali.
Karet ban bekas merupakan bahan baku utama sandal bandol (kepanjangan dari ban bodhol) industri sandal di Kebanaran, Banyumas tersebut. Ada sekitar 40 perajin skala kecil di kampung sandal bandol ini. Tiap perajin memperkerjakan 12 sampai 25 tenaga kerja.
Penjualan sandal bandol khas Banyumas tersebar hingga ke luar Jawa seperti Makassar, Banjarmasin, Denpasar, Lampung, Palembang, Samarinda, Lombok, dan Kupang. Selain itu, mereka juga mengandalkan pasar kota-kota di Jawa seperti Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Surabaya.
Syarifuddin (53), perajin sandal bandol lainnya, menuturkan, mahal dan langkanya bahan baku membuat produksi sandal tersendat. Terkadang saat perajin membutuhkan, stok karet ban bekas tak ada. Namun, saat permi ntaan sepi, stok ada dengan harga yang lebih dari dua kali lipat.
"Saya tidak tahu siapa yang seharusnya mengatur harga bahan baku. Saya hanya berharap pemerintah bisa turun tangan menangani masalah ini karena bahan baku ban bekas sangat penting bagi kami," papar dia.
Lebih jauh Ali mengatakan, penjualan karet ban bekas ke Korea dan China sangat mengkhawatirkan bagi perajin sandal lokal seperti dirinya, khususnya ke China. Sejak kesepakatan perdagangan bebas ASEAN-China ditandatangani, sandal-sandal murah dari China menyerbu pasar dalam negeri.
"Harus kami akui, pengaruh masuknya sandal China sangat besar. Bayangkan saja, satu kodi sandal bandol lokal dijual Rp 180.000. Padahal, sandal serupa dari China hanya Rp 140.000 sampai Rp 150.000 per kodi. Saya tidak tahu bagaimana bisa mereka menjual dengan harga semurah itu," kata Ali.
Dengan maraknya penjualan karet ban bekas dari Indonesia ke Korsel dan China, kekhawatiran perajin sandal lokal pun kian besar. Dengan bahan baku yang melimpah, China dapat menjual sandal dalam jumlah lebih banyak ke Indonesia dengan harga yang tentu lebih murah. Di pihak lain, perajin lokal kian terperosok.
Heri Susanto, distributor ban bekas di Purwokerto, mengungkapkan, permintaan ban bekas dalam beberapa bulan terakhir meningkat drastis. Dia mengakui adanya indikasi penjualan ke luar negeri, terutama Korsel. " Itu yang melakukan pedagang dari kota-kota besar. Saya hanya menyediakan stok saja," kata dia.
Mengenai kenaikan harga, menurut dia hal itu karena dampak kenaikan biaya transportasi dan naiknya harga ban baru. Akibatnya, harga ban bekas pun ikut terkatrol.
Kamis, 27 Mei 2010
RESENSI FILM KUNGFU PANDA
Film yang bercerita dari negara cina yaitu Valley of Peace, hidup seekor panda gendut dan ceroboh yang bernama Po (Jack Black) yang penggemar berat bela diri Kung Fu…meskipun ia bukanlah mahkluk yang cekatan. Po tinggal dan bekerja di sebuah rumah makan spesialis mie bersama ayahnya seekor unggas (James Hong).Dan bermimpi untuk menjadi seorang ahli kung fu, lalu mimpi Po menjadi kenyataan saat ia bergabung di dunia Kung Fu dan berlatih diantara idolanya, Si Monyet (Jackie Chan) dibawah kepemimpinan guru mereka, Master Shifu (Dustin Hoffman). Setelah itu ada seekor kura-kura tua ahli kung fu, Oogway, memberi tahu Master Shifu (Dustin Hoffman) bahwa harimau besar jahat Tai Lung (Ian McShane) akan berhasil lolos dari penjara. Untuk mengantisipasi hal tersebut, diadakan sebuah pemilihan seseorang yang akan menjadi Pendekar Naga. Lima murid Master Shifu (yang masing-masing mewakili sebuah gaya silat): Macan betina (Angelina Jolie), Bangau (David Cross), Belalang (Seth Rogen), Ular (Lucy Liu) dan Kera (Jackie Chan) ikut berpartisipasi dalam ajang itu. Namun kenyataannya, Oogway justru memilih Po yang tidak bisa melakukan apa-apa selain makan, memasak dan bercanda sebagai sang pendekar Naga. Sesuatu yang sangat tidak disetujui Shifu tetapi dengan gigih Po membuktikan dirinya dengan keras berlatih dan sampai pada saatnya Po berhadapan dengan Tai Lung yang juga berambisi untuk menjadi pendekar naga.
Jumat, 23 April 2010
Cadangan Batu Bara ADRO di Maruwai 774 Juta Ton
Widi Agustian - Okezone
JAKARTA - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menjelaskan jika cadangan (reserve) batu bara dari Kalimantan Coal Project (Maruwai, Kalimantan Tengah) adalah sebanyak 774 juta ton.
"Cadangan di sana sebanyak 774 juta ton," jelas Direktur dan Corporate Secretary ADRO Andre J Mamuya usai RUPS di Hotel Four Season, Kuningan, Jakarta, Jumat (23/4/2010).
Sebagaimana diketahui, perseroan telah menjadi mitra dari BHP Billiton dalam mengelola kuasa pertambangan (KP) tersebut. Di mana BHP memiliki sebanyak tujuh KP di proyek tersebut. "Kita punya 25 persen dari tujuh KP yang dimiliki BHP Billiton," ungkap Presdir ADRO Boy Garibaldi Thohir.
Pihaknya dipilih menjadi partner BHP di Indonesia. Di mana sebuah perusahaan sebesar BHP, ketika memilih partner prosesnya transparan dan ketat. "Kami ikut karena sesuai dengan visi kami yang kami ingin menjadi perusahaan tambang batu bara dan energi terbesar di Asia Tenggara, dengan menjadi mitra BHP sangat membanggakan," papar Boy.
Di sisi lain, anggaran belanja modal (capex) pada 2010 ini adalah sebesar USD200 juta. "Itu di luar pembangunan power plant, untuk itu sudah di-budget-kan sebelumnya," ungkapnya.
Dia menjelaskan, jika pada 2010 ini pihaknya menganggarkan sebesar USD65 juta untuk power plant tersebut. Adapun untuk total investasi power plant tersebut adalah USD160 juta. "Construction mungkin selesai akhir 2011 atau awal 2012," katanya.
Boy menegaskan, jika posisi kas perseroan sekarang ini cukup kuat sebesar USD1 miliar. Dengan demikian, funding untuk Kalimantan Coal Project (Maruwai), capex, serta pembangkit power plant nampaknya tidak masalah. "Cash on hand kita ada USD1 miliar, itu pengembangan dan opportunity, baik eksternal dan internal," paparnya.
Dia juga kembali mengatakan jika produksi batu bara perseroan pada kuartal I-2010 adalah sebesar 11,36 juta metrik ton. "Produksi kita itu on track untuk mencapai target kita," jelasnya.
Dia mengatakan, target perseroan adalah sebesar 45-46 juta ton pada 2010 ini. Dan secara organik dia menargetkan jika target perseroan pada 2014 adalah sebesar 80 juta ton.
Rupiah Hanya Dekati 9.000
JAKARTA, KOMPAS.com - Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Jumat (23/4/2010) sore membaik mendekati angka Rp 9.000 per dollar AS, karena pelaku pasar berbalik arah menjelang akhir penutupan dengan membeli rupiah.
Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS naik enam poin menjadi Rp 9.004-Rp 9.014 per dollar AS dibanding penutupan hari sebelumnya Rp 9.010-Rp 9.020.
Analis Valas PT Bank Himpunan Saudara Tbk, Rully Nova di Jakarta, Jumat mengatakan, rupiah sore ini cenderung menguat, namun kenaikannya relatif kecil, karena pelaku pasar terlambat melakukan aksi beli.
"Aksi lepas terhadap mata uang lokal itu semula masih terjadi, namun aliran dana asing yang masuk ke pasar menjelang sore meningkat mendorong rupiah menguat," katanya.
Rupiah, lanjut dia berpeluang mencapai angka Rp 9.000 per dollar AS bahkan berada di bawah angka Rp 9.000 per dollar AS, namun untuk menuju ke sana tidak mudah, karena eksportir merasa kesulitan dengan kenaikan rupiah yang sangat tajam. "Kami optimis rupiah akan dapat berada di bawah angka Rp 9.000 per dollar AS hanya tinggal menunggu waktu saja," katanya.
Menurut dia, dana asing yang masuk ke pasar domestik itu cenderung terus meningkat, karena pelaku asing yang bermain di pasar Thailand mengalihkan dananya ke pasar domestik akibat krisis politik yang terjadi negara Gajah Putih itu.
"Apabila rupiah bisa menembus angka Rp 9.000 per dollar AS, kemungkinan tidak akan lama, karena Bank Indonesia kembali melakukan intervensi untuk menahan laju arus kenaikan rupiah," katanya.
Ia mengatakan, BI akan mempertahankan rupiah agar tetap berada di atas angka Rp 9.000 per dollar AS yang terlihat sejak dua pekan lalu posisi di atas Rp 9.000 per dollar AS.
"Namun seberapa lama BI akan berada di pasar sedangkan arus dana asing yang masuk semakin besar yang mendorong rupiah naik hingga di bawah angka Rp 9.000 per dollar AS," ucapnya.
Teknik Percepat Penyembuhan Cedera
KOMPAS.com — Sepertinya memang tidak mungkin berharap melewati hidup tanpa cedera. Kegiatan olahraga pun bisa menimbulkan cedera. Namun, ada beberapa hal yang bisa membantu mempercepat penyembuhan cedera Anda.
Jika mengalami cedera jaringan lunak yang ringan, ingatlah PRICE, yang berasal dari Protection (perlindungan), Rest (istirahat), Ice (es), Compression (pemasangan perban elastik), dan Elevation (menaikkan posisi).
Protection (perlindungan)
Bagian yang cedera dibuat tidak dapat bergerak agar cepat sembuh dan terhindar dari cedera lebih lanjut. Pakailah perban elastik, sling, belat, kruk, atau tongkat.
Rest (istirahat)
Hindari aktivitas penyebab nyeri atau bengkak. Istirahat mutlak diperlukan agar jaringan pada daerah cedera cepat sembuh. Namun, usahakan tetap menggerakkan bagian yang tidak cedera untuk mencegah memburuknya keadaan.
Ice (es)
Untuk mengurangi nyeri, bengkak atau spasme otot, segera beri kompres es ke bagian cedera. Kantong es dan mengurut dengan es bagian cedera yang lebih kecil, semuanya itu akan bermanfaat. Selama masih ada pembengkakan, beri es berulang-ulang.
Compression (pemasangan perban)
Pembengkakan pada cedera persendian dapat membuat persendian tidak dapat digerakkan. Untuk mengendalikan pembengkakan, balutlah daerah cedera dengan pembungkus atau perban elastik sampai bengkak hilang.
Elevation (menaikkan posisi)
Naikkan posisi lengan atau tungkai yang bengkak lebih tinggi dari posisi jantung agar bengkak berkurang. Ini terutama penting dilakukan pada malam hari.
Jika mengalami cedera jaringan lunak yang ringan, ingatlah PRICE, yang berasal dari Protection (perlindungan), Rest (istirahat), Ice (es), Compression (pemasangan perban elastik), dan Elevation (menaikkan posisi).
Protection (perlindungan)
Bagian yang cedera dibuat tidak dapat bergerak agar cepat sembuh dan terhindar dari cedera lebih lanjut. Pakailah perban elastik, sling, belat, kruk, atau tongkat.
Rest (istirahat)
Hindari aktivitas penyebab nyeri atau bengkak. Istirahat mutlak diperlukan agar jaringan pada daerah cedera cepat sembuh. Namun, usahakan tetap menggerakkan bagian yang tidak cedera untuk mencegah memburuknya keadaan.
Ice (es)
Untuk mengurangi nyeri, bengkak atau spasme otot, segera beri kompres es ke bagian cedera. Kantong es dan mengurut dengan es bagian cedera yang lebih kecil, semuanya itu akan bermanfaat. Selama masih ada pembengkakan, beri es berulang-ulang.
Compression (pemasangan perban)
Pembengkakan pada cedera persendian dapat membuat persendian tidak dapat digerakkan. Untuk mengendalikan pembengkakan, balutlah daerah cedera dengan pembungkus atau perban elastik sampai bengkak hilang.
Elevation (menaikkan posisi)
Naikkan posisi lengan atau tungkai yang bengkak lebih tinggi dari posisi jantung agar bengkak berkurang. Ini terutama penting dilakukan pada malam hari.
Non Deal Roadshow BUMN Ditawarkan ke 120 Investor Global
Suhendra - detikFinance
Jakarta - Pemerintah siap menggelar acara non deal roadshow 10 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke Singapura dan Hongkong mulai 26-29 April 2010. Pada acara ini akan hadir sebanyak 120 investor global yang akan menjadi investor potensial para BUMN.
"Singapura dan Hongkong merupakan dua pintu gerbang investor global, kita cegat disitu," kata Menteri BUMN Mustafa Abubakar dalam acara konferensi pers di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (23/4/2010).
Mustafa menjelaskan, acara non deal roadshow ini akan diikuti oleh 10 BUMN, diantara 8 BUMN yang sudah go public yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI, Antam, PGN, Jasa Marga, Tambang Batubara Bukit Asam dan Telkom. Sedangkan 2 BUMN sisanya merupakan BUMN yang baru berencana melantai di bursa yaitu PT Garuda Indonesia dan PT Krakatau Steel.
"Ini bukan bermaksud menggadaikan atau menjual aset BUMN, tetapi memperkuat menambah modal dan non-modal BUMN," kata Mustafa.
Pelaksanaannya berlangsung 4 hari, dimulai pada tanggal 26 April 2010 di Singapura, kemudian secara marathon akan berlangsung pada tanggal 27-29 April di Hongkong.
Menurut Mustafa, tujuan dari acara ini antara lain menginformasikan para investor global terkait kondisi terkini ekonomi Indonesia pasca krisis.
Selain itu, menginformasikan juga kepada investor tentang kinerja dan rencana kerja BUMN yang sudah go public, serta gambaran kepada investor terkait BUMN yang akan melantai di bursa dan memanfaatkan konsisi pasar modal yang sedang kondusif.
Ia menegaskan, dari acara ini belum ada target yang terkait angka, karena acara ini baru sampai pada tataran non deal, yaitu pemaparan citra kepada investor mengenai perusahan-perusahaan BUMN Indonesia yang potensial.
Jakarta - Pemerintah siap menggelar acara non deal roadshow 10 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke Singapura dan Hongkong mulai 26-29 April 2010. Pada acara ini akan hadir sebanyak 120 investor global yang akan menjadi investor potensial para BUMN.
"Singapura dan Hongkong merupakan dua pintu gerbang investor global, kita cegat disitu," kata Menteri BUMN Mustafa Abubakar dalam acara konferensi pers di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (23/4/2010).
Mustafa menjelaskan, acara non deal roadshow ini akan diikuti oleh 10 BUMN, diantara 8 BUMN yang sudah go public yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI, Antam, PGN, Jasa Marga, Tambang Batubara Bukit Asam dan Telkom. Sedangkan 2 BUMN sisanya merupakan BUMN yang baru berencana melantai di bursa yaitu PT Garuda Indonesia dan PT Krakatau Steel.
"Ini bukan bermaksud menggadaikan atau menjual aset BUMN, tetapi memperkuat menambah modal dan non-modal BUMN," kata Mustafa.
Pelaksanaannya berlangsung 4 hari, dimulai pada tanggal 26 April 2010 di Singapura, kemudian secara marathon akan berlangsung pada tanggal 27-29 April di Hongkong.
Menurut Mustafa, tujuan dari acara ini antara lain menginformasikan para investor global terkait kondisi terkini ekonomi Indonesia pasca krisis.
Selain itu, menginformasikan juga kepada investor tentang kinerja dan rencana kerja BUMN yang sudah go public, serta gambaran kepada investor terkait BUMN yang akan melantai di bursa dan memanfaatkan konsisi pasar modal yang sedang kondusif.
Ia menegaskan, dari acara ini belum ada target yang terkait angka, karena acara ini baru sampai pada tataran non deal, yaitu pemaparan citra kepada investor mengenai perusahan-perusahaan BUMN Indonesia yang potensial.
Rabu, 21 April 2010
Ratusan Anak Terancam Putus Sekolah
KUPANG, KOMPAS.com - Rawan pangan akibat kekeringan tidak hanya menimbulkan masalah gizi buruk pada anak-anak di bawah usia 5 tahun di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, tetapi juga mengancam kelancaran pendidikan. Ratusan anak usia sekolah di daerah itu terancam putus sekolah karena ketiadaan biaya.
Gagal panen tahun ini membuat orangtua tidak punya pilihan lain selain memberhentikan anak-anak mereka dari pendidikan tingkat SD, SLTP, dan SLTA. Sejumlah orangtua juga memilih mengistirahatkan anak mereka di rumah sambil membantu mereka karena sekolah jauh dari permukiman dan mereka tak memiliki biaya transportasi.
Kepala Dusun Kamaru, Desa Tanamana, Kecamatan Pahunga Lodu, Hamana Remang, Senin (19/4/2010), mengatakan, sebelum kasus ancaman rawan pangan di desa itu, kasus putus sekolah di daerah itu sudah cukup tinggi. Saat ini, anak-anak SD di Dusun Kamaru mulai kendur semangat belajarnya karena banyak yang pergi ke sekolah berjalan kaki berkilometer jauhnya, tanpa diberi makan dari rumah.
Tiga siswa kelas II SLTA yang sekolah di Waingapu pun dalam satu bulan ini berada di dusun dengan alasan tak ada biaya makan, minum, dan kebutuhan lain. Saat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono berkunjung ke Desa Hambapraing, Kecamatan Kanatang, Sumba Timur, Sabtu pekan lalu, Yustina Kongawardan (15) menceritakan kegalauannya karena tak bisa melanjutkan sekolah.
Menanggapi fenomena ini, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga NTT Tobias Uly, Rabu (21/4/2010), mengatakan, seharusnya tak perlu ada anak SD atau SLTP yang putus sekolah. Dana bantuan operasional sekolah telah dialokasikan ke setiap sekolah di semua kabupaten di NTT.
Gagal panen tahun ini membuat orangtua tidak punya pilihan lain selain memberhentikan anak-anak mereka dari pendidikan tingkat SD, SLTP, dan SLTA. Sejumlah orangtua juga memilih mengistirahatkan anak mereka di rumah sambil membantu mereka karena sekolah jauh dari permukiman dan mereka tak memiliki biaya transportasi.
Kepala Dusun Kamaru, Desa Tanamana, Kecamatan Pahunga Lodu, Hamana Remang, Senin (19/4/2010), mengatakan, sebelum kasus ancaman rawan pangan di desa itu, kasus putus sekolah di daerah itu sudah cukup tinggi. Saat ini, anak-anak SD di Dusun Kamaru mulai kendur semangat belajarnya karena banyak yang pergi ke sekolah berjalan kaki berkilometer jauhnya, tanpa diberi makan dari rumah.
Tiga siswa kelas II SLTA yang sekolah di Waingapu pun dalam satu bulan ini berada di dusun dengan alasan tak ada biaya makan, minum, dan kebutuhan lain. Saat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono berkunjung ke Desa Hambapraing, Kecamatan Kanatang, Sumba Timur, Sabtu pekan lalu, Yustina Kongawardan (15) menceritakan kegalauannya karena tak bisa melanjutkan sekolah.
Menanggapi fenomena ini, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga NTT Tobias Uly, Rabu (21/4/2010), mengatakan, seharusnya tak perlu ada anak SD atau SLTP yang putus sekolah. Dana bantuan operasional sekolah telah dialokasikan ke setiap sekolah di semua kabupaten di NTT.
Kinerja BUMN Lebih Baik
JAKARTA(SI) – Kinerja badan usaha milik negara (BUMN) yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dinilai lebih baik dibandingkan emiten swasta.
Penilaian tersebut berdasarkan sejumlah parameter kinerja yang mencakup rasio tingkat pengembalian terhadap ekuitas (return on equity/ROE), pengembalian terhadap aset (return on asset/ROA),pertumbuhan laba bersih, pembayaran dividen,dan posisi utang.”Dalam lima tahun terakhir ini, berdasarkan parameter tersebut, kinerja BUMN yang tercatat di bursa lebih baik dibanding perusahaan swasta terbuka,” kata analis Danareksa Chandra Pasaribu di Jakarta kemarin. Dia mengungkapkan, selama periode 2005-2009 pertumbuhan laba bersih emiten pelat merah mencapai 23,7%, sedangkan emiten swasta sekitar 19,6%.
Laba bersih yang dicetak emiten BUMN lebih besar sekitar 4% dibandingkan emiten swasta. Dari sisi pembayaran dividen, BUMN terbuka secara konsisten mendistribusikan dividen rata-rata 45% dari laba bersihnya selama lima tahun terakhir. ”Ini jauh lebih baik dari perusahaan non-BUMN yang masuk dalam 50 market cap, yang membagikan dividen dengan laba bersih yang lebih rendah,” ujar Chandra. Dia melanjutkan, imbal hasil (yield) yang diberikan BUMN publik kepada pemerintah juga lebih besar daripada perusahaan terbuka swasta. Tahun lalu yield yang disumbang BUMN terbuka mencapai 4,9%, sedangkan swasta hanya 2,8%.
Dilihat dari posisi utang selama lima tahun terakhir,tutur Chandra, emiten BUMN juga memiliki rasio yang lebih rendah dan terus turun. Pada 2005 rasio utang emiten BUMN sebesar 103,8% dan menjadi 52,6% pada 2009. Untuk periode yang sama rasio utang emiten swasta turun dari 168,4% menjadi 124,5% pada 2009.”Artinya,posisi keuangan BUMN sangat sehat,” simpulnya. Kendati demikian, Chandra mengakui, dari sisi aset, kinerja emiten BUMN masih di bawah swasta.Ini disebabkan strategi pertumbuhan BUMN lebih konservatif. Hal yang sama juga terjadi pada perkembangan kapitalisasi pasar (market cap) dan kinerja harga saham yang masih di bawah emiten swasta. Ekonom Kahlil Rowter menambahkan, saat ini merupakan saat yang tepat bagi BUMN untuk melantai di bursa.
Kondisi perekonomian Indonesia cukup baik dan banyak investor asing yang tertarik berinvestasi di dalam negeri. ”Dengan BUMN masuk bursa, nilai pemegang saham akan meningkat, tidak ada yang turun,”ujarnya. Dengan makin banyaknya perusahaan pelat masuk bursa, kekayaan negara akan meningkat karena kontribusi BUMN tidak hanya pada dividen yang besar ke negara, tapi juga pelayanan yang diberikan. Namun, dia menyayangkan BUMN yang akan masuk ke bursa atau menambah saham (rights issue) lebih sulit antara lain karena rumitnya perizinan, baik dari pemegang saham maupun Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). ”Dari sisi manajemen samasama profesional, sama-sama transparansi,dan bidang usaha juga mirip.
Yang membedakan,BUMN masih terkendala banyaknya peraturan, jadi profitabilitasnya lebih kecil dari swasta,”paparnya. Deputi Bidang Perbankan dan Jasa Keuangan Kementerian BUMN Parikesit Soeprapto mengungkapkan, BUMN memiliki enam peraturan main, sedangkan perusahaan swasta hanya tiga peraturan untuk melantai di bursa. Kendati demikian, pemegang saham akan terus meningkatkan jumlah BUMN publik dengan cara melakukan privatisasi. ”Kementerian ingin kinerja BUMN setara swasta.Ke depan kita ingin BUMN tidak hanya jago kandang, tapi juga go international,” tandasnya.
Hingga kini tercatat dua emiten BUMN yang sahamnya juga tercatat di luar negeri (dual listed) yaitu PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dan PT Indosat Tbk. Selain di BEI, dua perusahaan telekomunikasi ini juga tercatat di Bursa New York.
Penilaian tersebut berdasarkan sejumlah parameter kinerja yang mencakup rasio tingkat pengembalian terhadap ekuitas (return on equity/ROE), pengembalian terhadap aset (return on asset/ROA),pertumbuhan laba bersih, pembayaran dividen,dan posisi utang.”Dalam lima tahun terakhir ini, berdasarkan parameter tersebut, kinerja BUMN yang tercatat di bursa lebih baik dibanding perusahaan swasta terbuka,” kata analis Danareksa Chandra Pasaribu di Jakarta kemarin. Dia mengungkapkan, selama periode 2005-2009 pertumbuhan laba bersih emiten pelat merah mencapai 23,7%, sedangkan emiten swasta sekitar 19,6%.
Laba bersih yang dicetak emiten BUMN lebih besar sekitar 4% dibandingkan emiten swasta. Dari sisi pembayaran dividen, BUMN terbuka secara konsisten mendistribusikan dividen rata-rata 45% dari laba bersihnya selama lima tahun terakhir. ”Ini jauh lebih baik dari perusahaan non-BUMN yang masuk dalam 50 market cap, yang membagikan dividen dengan laba bersih yang lebih rendah,” ujar Chandra. Dia melanjutkan, imbal hasil (yield) yang diberikan BUMN publik kepada pemerintah juga lebih besar daripada perusahaan terbuka swasta. Tahun lalu yield yang disumbang BUMN terbuka mencapai 4,9%, sedangkan swasta hanya 2,8%.
Dilihat dari posisi utang selama lima tahun terakhir,tutur Chandra, emiten BUMN juga memiliki rasio yang lebih rendah dan terus turun. Pada 2005 rasio utang emiten BUMN sebesar 103,8% dan menjadi 52,6% pada 2009. Untuk periode yang sama rasio utang emiten swasta turun dari 168,4% menjadi 124,5% pada 2009.”Artinya,posisi keuangan BUMN sangat sehat,” simpulnya. Kendati demikian, Chandra mengakui, dari sisi aset, kinerja emiten BUMN masih di bawah swasta.Ini disebabkan strategi pertumbuhan BUMN lebih konservatif. Hal yang sama juga terjadi pada perkembangan kapitalisasi pasar (market cap) dan kinerja harga saham yang masih di bawah emiten swasta. Ekonom Kahlil Rowter menambahkan, saat ini merupakan saat yang tepat bagi BUMN untuk melantai di bursa.
Kondisi perekonomian Indonesia cukup baik dan banyak investor asing yang tertarik berinvestasi di dalam negeri. ”Dengan BUMN masuk bursa, nilai pemegang saham akan meningkat, tidak ada yang turun,”ujarnya. Dengan makin banyaknya perusahaan pelat masuk bursa, kekayaan negara akan meningkat karena kontribusi BUMN tidak hanya pada dividen yang besar ke negara, tapi juga pelayanan yang diberikan. Namun, dia menyayangkan BUMN yang akan masuk ke bursa atau menambah saham (rights issue) lebih sulit antara lain karena rumitnya perizinan, baik dari pemegang saham maupun Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). ”Dari sisi manajemen samasama profesional, sama-sama transparansi,dan bidang usaha juga mirip.
Yang membedakan,BUMN masih terkendala banyaknya peraturan, jadi profitabilitasnya lebih kecil dari swasta,”paparnya. Deputi Bidang Perbankan dan Jasa Keuangan Kementerian BUMN Parikesit Soeprapto mengungkapkan, BUMN memiliki enam peraturan main, sedangkan perusahaan swasta hanya tiga peraturan untuk melantai di bursa. Kendati demikian, pemegang saham akan terus meningkatkan jumlah BUMN publik dengan cara melakukan privatisasi. ”Kementerian ingin kinerja BUMN setara swasta.Ke depan kita ingin BUMN tidak hanya jago kandang, tapi juga go international,” tandasnya.
Hingga kini tercatat dua emiten BUMN yang sahamnya juga tercatat di luar negeri (dual listed) yaitu PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dan PT Indosat Tbk. Selain di BEI, dua perusahaan telekomunikasi ini juga tercatat di Bursa New York.
Pesawat Kargo Jatuh di Filipina, 3 Orang Tewas & 3 Kru Selamat
Rita Uli Hutapea - detikNews
Manila - Sebuah pesawat kargo buatan Rusia jatuh di Filipina. Akibatnya, tiga orang tewas. Sedangkan tiga orang lainnya berhasil diselamatkan.
Pesawat Antonov 12 tersebut jatuh di areal persawahan di sebelah utara Manila. Peristiwa naas itu terjadi saat pesawat bersiap untuk mendarat di Bandara Internasional Diosdado Macapagal, dekat Kota Mexico, Filipina pada Rabu, 21 April malam waktu setempat.
Dikatakan petugas penyidik kecelakaan tersebut, Jose Pedregosa, saat pesawat sedang bersiap untuk mendarat, terjadi masalah listrik yang mengakibatkan kebakaran.
"Pesawat kemudian menghujam ke sawah," kata Pedregosa kepada kantor berita AFP, Kamis (22/4/2010). "Tiga orang di pesawat, seorang warga Rusia dan dua warga negara Uzbekistan tewas," imbuhnya.
Namun tiga kru pesawat lainnya berhasil diselamatkan. Sebelum kecelakaan, pesawat tersebut mengangkut barang-barang dari Kota Cebu dan jatuh sekitar 20 kilometer dari bandara Diosdado Macapagal dan sekitar 90 kilometer dari Manila, ibukota Filipina.
Dikatakan Pedregosa, kotak hitam pesawat telah ditemukan. Selanjutnya kotak rekaman data pesawat tersebut akan diserahkan kepada otoritas aviasi sipil di Manila untuk diselidiki.
Manila - Sebuah pesawat kargo buatan Rusia jatuh di Filipina. Akibatnya, tiga orang tewas. Sedangkan tiga orang lainnya berhasil diselamatkan.
Pesawat Antonov 12 tersebut jatuh di areal persawahan di sebelah utara Manila. Peristiwa naas itu terjadi saat pesawat bersiap untuk mendarat di Bandara Internasional Diosdado Macapagal, dekat Kota Mexico, Filipina pada Rabu, 21 April malam waktu setempat.
Dikatakan petugas penyidik kecelakaan tersebut, Jose Pedregosa, saat pesawat sedang bersiap untuk mendarat, terjadi masalah listrik yang mengakibatkan kebakaran.
"Pesawat kemudian menghujam ke sawah," kata Pedregosa kepada kantor berita AFP, Kamis (22/4/2010). "Tiga orang di pesawat, seorang warga Rusia dan dua warga negara Uzbekistan tewas," imbuhnya.
Namun tiga kru pesawat lainnya berhasil diselamatkan. Sebelum kecelakaan, pesawat tersebut mengangkut barang-barang dari Kota Cebu dan jatuh sekitar 20 kilometer dari bandara Diosdado Macapagal dan sekitar 90 kilometer dari Manila, ibukota Filipina.
Dikatakan Pedregosa, kotak hitam pesawat telah ditemukan. Selanjutnya kotak rekaman data pesawat tersebut akan diserahkan kepada otoritas aviasi sipil di Manila untuk diselidiki.
Asuransi Ingin Dilibatkan Dalam OJK
Herdaru Purnomo - detikFinance
Jakarta - Industri Asuransi tidak ingin dimandulkan dalam pembentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang direncanakan akan dibentuk pada tahun ini. Karena industri asuransi termasuk ke dalam jasa keuangan dimana konsep pengawasannya juga diatur di OJK tersebut.
"Mudah-mudahan konsep OJK segera terbentuk dan nantinya ada wakil dari industri asuransi atau AAUI di sana sebagai representasi yang membidani industri asuransi," ujar Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Kornelius Simanjuntak dalam diskusi Roundtable Discussion Insurance di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Rabu (21/04/2010).
Kornelius mengatakan, dalam OJK nanti perwakilan asosiasi asuransi diharapkan dapat melakukan riset dan sebagai pusat informasi agar para pelaku asuransi dapat memiliki informasi yang valid.
"Karena saat ini kita sangat kekurangan terhadap informasi sehingga belum dapat membangun database kuat informasi statistik dan proses aturan ketat dalam pengawasannya," ungkapnya.
Industri asuransi, lanjut Kornelius, akan kuat jika ada kepedulian tinggi dan perhatian penuh dari pemerintah untuk itu diperlukan pembenahan asuransi secara efisien dalam OJK.
"Selain itu industri asuransi harus dibersihkan dengan memberlakukan sistem reward and punishment melalui pemakaian sistem blacklist nantinya," tandasnya.
Jakarta - Industri Asuransi tidak ingin dimandulkan dalam pembentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang direncanakan akan dibentuk pada tahun ini. Karena industri asuransi termasuk ke dalam jasa keuangan dimana konsep pengawasannya juga diatur di OJK tersebut.
"Mudah-mudahan konsep OJK segera terbentuk dan nantinya ada wakil dari industri asuransi atau AAUI di sana sebagai representasi yang membidani industri asuransi," ujar Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Kornelius Simanjuntak dalam diskusi Roundtable Discussion Insurance di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Rabu (21/04/2010).
Kornelius mengatakan, dalam OJK nanti perwakilan asosiasi asuransi diharapkan dapat melakukan riset dan sebagai pusat informasi agar para pelaku asuransi dapat memiliki informasi yang valid.
"Karena saat ini kita sangat kekurangan terhadap informasi sehingga belum dapat membangun database kuat informasi statistik dan proses aturan ketat dalam pengawasannya," ungkapnya.
Industri asuransi, lanjut Kornelius, akan kuat jika ada kepedulian tinggi dan perhatian penuh dari pemerintah untuk itu diperlukan pembenahan asuransi secara efisien dalam OJK.
"Selain itu industri asuransi harus dibersihkan dengan memberlakukan sistem reward and punishment melalui pemakaian sistem blacklist nantinya," tandasnya.
Pangsa Pasar Minyak Sawit Dunia 80%
AKARTA - Pangsa pasar minyak sawit dunia tahun ini diperkirakan akan melebihi 80 persen. Angka ini akan terus meningkat menggeser pangsa pasar minyak nabati lainnya, terutama yang ditanam di negara-negara Eropa.
“Trennya memang akan terus meningkat. Bahkan akan mengalahkan minyak nabati lainnya,” kata Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Achmad Mangga Barani ketika menjadi pembicara pada diskusi "Memperkuat Nasionalisme Melawan Imperialisme Global Perdagangan CPO", di Jakarta, Selasa (20/4/2010).
Dia mengungkapkan pada 1993 konsumsi minyak sawit dunia masih 13,2 juta ton atau hanya 15,3 persen dari pangsa minyak nabati dan lemak dunia, namun pada 2009 naik menjadi 42,38 juta ton atau 33,2 persen atau tertinggi dibanding minyak nabati lainnya.
Pada 2010, tambahnya, diperkirakan pangsa pasar minyak sawit ditingkat dunia akan melebihi 80 persen sementara produksi terbesar masih dari Indonesia dan Malaysia. “Karena itulah tak heran apabila komoditas ini menjadi sasaran empuk LSM asing dengan berbagai tudingan yang tidak mendasar,” kata Mangga Barani.
Untuk itulah pemerintah akan mengeluarkan standar Indonesia mengenai pengelolaan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan (Indonesian Sustainable on Palm Oil/ISPO) yang ditargetkan bisa keluar paling lambat Agustus 2010.
ISPO tersebut dilakukan untuk membuktikan bahwa pengembangan kelapa sawit di Tanah Air tidak merusak lingkungan. “Jadi selama ini pemerintah tidak diam saja terhadap kasus-kasus yang menimpa kelapa sawit nasional, namun sudah merespons,” katanya.
Sementara itu di tempat yang sama, Sekjen Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono mengungkapkan, kampanye negatif yang dilancarkan negara maju maupun LSM internasional telah melemahkan daya saing produk kelapa sawit Indonesia.
Menurut dia, kampanye negatif terhadap industri kelapa sawit Indonesia tersebut sebenarnya bermotif perang dagang karena potensi ekonomi kelapa sawit lebih tinggi dibandingkan minyak nabati lain yang diproduksi negara-negara Eropa.
Selain itu, tambahnya, dari segi biaya produksi minyak nabati, kelapa sawit ternyata lebih rendah dibandingkan bahan baku lain seperti reapseed, bunga matahari atau biji-bijian lain.
“Oleh karena itu mereka terus menerus menekan daya saing CPO agar harganya rendah, karena mereka juga membutuhkan komoditas tersebut sebagai energi,” katanya.
Joko menyatakan, ISPO harus mampu menjadi solusi internal Indonesia dan masyarakat harus percaya diri terhadap standar pengembangan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan yang merupakan produk Indonesia.
Bahkan kampanye negatif tersebut mengakibatkan beberapa bank asing seperti HSBC, Rabo Bank, dan lainnya mempersulit penyaluran kredit perbankan khususnya industri CPO nasional. “Yang secara tegas-tegas itu IFC (World Bank), yang lain tidak mengatakannya,” katanya.
Menurut Joko, selama ini ada upaya lobi-lobi para LSM asing di bidang lingkungan yang mencoba menghambat penyaluran kredit bank ke sektor sawit Indonesia dengan memperketat persyaratan kredit.
Dia mengatakan, selama ini perkebunan kelapa sawit di tanah air menjadi primadona bagi pertumbuhan ekonomi nasional karena mampu menyediakan lapangan kerja bagi satu juta orang, merupakan mata pencaharian bagi 1,9 juta petani kecil.
Industri CPO mampu menyumbangkan pendapatan dari ekspor senilai USD12,4 miliar (2008) dan USD10,4 miliar (2009). Perkebunan kelapa sawit juga menjadi pendorong pengembangan ekonomi pedesaan serta salah satu kunci dalam pengentasan kemiskinan
“Trennya memang akan terus meningkat. Bahkan akan mengalahkan minyak nabati lainnya,” kata Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Achmad Mangga Barani ketika menjadi pembicara pada diskusi "Memperkuat Nasionalisme Melawan Imperialisme Global Perdagangan CPO", di Jakarta, Selasa (20/4/2010).
Dia mengungkapkan pada 1993 konsumsi minyak sawit dunia masih 13,2 juta ton atau hanya 15,3 persen dari pangsa minyak nabati dan lemak dunia, namun pada 2009 naik menjadi 42,38 juta ton atau 33,2 persen atau tertinggi dibanding minyak nabati lainnya.
Pada 2010, tambahnya, diperkirakan pangsa pasar minyak sawit ditingkat dunia akan melebihi 80 persen sementara produksi terbesar masih dari Indonesia dan Malaysia. “Karena itulah tak heran apabila komoditas ini menjadi sasaran empuk LSM asing dengan berbagai tudingan yang tidak mendasar,” kata Mangga Barani.
Untuk itulah pemerintah akan mengeluarkan standar Indonesia mengenai pengelolaan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan (Indonesian Sustainable on Palm Oil/ISPO) yang ditargetkan bisa keluar paling lambat Agustus 2010.
ISPO tersebut dilakukan untuk membuktikan bahwa pengembangan kelapa sawit di Tanah Air tidak merusak lingkungan. “Jadi selama ini pemerintah tidak diam saja terhadap kasus-kasus yang menimpa kelapa sawit nasional, namun sudah merespons,” katanya.
Sementara itu di tempat yang sama, Sekjen Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono mengungkapkan, kampanye negatif yang dilancarkan negara maju maupun LSM internasional telah melemahkan daya saing produk kelapa sawit Indonesia.
Menurut dia, kampanye negatif terhadap industri kelapa sawit Indonesia tersebut sebenarnya bermotif perang dagang karena potensi ekonomi kelapa sawit lebih tinggi dibandingkan minyak nabati lain yang diproduksi negara-negara Eropa.
Selain itu, tambahnya, dari segi biaya produksi minyak nabati, kelapa sawit ternyata lebih rendah dibandingkan bahan baku lain seperti reapseed, bunga matahari atau biji-bijian lain.
“Oleh karena itu mereka terus menerus menekan daya saing CPO agar harganya rendah, karena mereka juga membutuhkan komoditas tersebut sebagai energi,” katanya.
Joko menyatakan, ISPO harus mampu menjadi solusi internal Indonesia dan masyarakat harus percaya diri terhadap standar pengembangan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan yang merupakan produk Indonesia.
Bahkan kampanye negatif tersebut mengakibatkan beberapa bank asing seperti HSBC, Rabo Bank, dan lainnya mempersulit penyaluran kredit perbankan khususnya industri CPO nasional. “Yang secara tegas-tegas itu IFC (World Bank), yang lain tidak mengatakannya,” katanya.
Menurut Joko, selama ini ada upaya lobi-lobi para LSM asing di bidang lingkungan yang mencoba menghambat penyaluran kredit bank ke sektor sawit Indonesia dengan memperketat persyaratan kredit.
Dia mengatakan, selama ini perkebunan kelapa sawit di tanah air menjadi primadona bagi pertumbuhan ekonomi nasional karena mampu menyediakan lapangan kerja bagi satu juta orang, merupakan mata pencaharian bagi 1,9 juta petani kecil.
Industri CPO mampu menyumbangkan pendapatan dari ekspor senilai USD12,4 miliar (2008) dan USD10,4 miliar (2009). Perkebunan kelapa sawit juga menjadi pendorong pengembangan ekonomi pedesaan serta salah satu kunci dalam pengentasan kemiskinan
Penerimaan Cukai Rokok Akan Turun Jadi Rp55,78 Triliun
Andina Meryani - Okezone
JAKARTA - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) memperhitungkan volume produksi rokok 2010 akan menurun dari 261,0 miliar batang dalam APBN 2010 menjadi 248,4 miliar batang dalam RAPBN-P 2010.
Adapun penurunan ini sejalan dengan rencana implementasi Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) pengendalian dampak produk hasil termbakau. Demikian disampaikan Kepala Kebijakan Fiskal Anggito Abimanyu dalam Rapat Dengar Pendapat di Komisi XI DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (20/4/2010).
Dengan demikian, penerimaan negara dari cukai rokok diperkirakan akan turun dari Rp55,92 triliun pada APBN 2010 menjadi Rp55,789 triliun. Sementara itu, dari sisi tarif, pemerintah mengambil kebijakan dengan menaikkan tarif semua jenis rokok.
Tarif rata-rata rokok Sigaret Kretek Mesin (SKM) yang pada APBN 2010 dipatok Rp263,1 per batang dinaikkan menjadi Rp266,0 per batang dalam RAPBN-P 2010.
Adapun tarif rata-rata rokok Sigaret Putih Mesin (SPM) naik dari Rp204,5 menjadi Rp246,2 per batang dan rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) naik dari Rp135,3 menjadi Rp151,9 per batang.
Reformasi Birokrasi dan Kesejahteraan Rakyat
Mungkin sebagian kalangan mulai bosan membaca atau mendengar berita di media massa tentang negara kita tercinta yang belakangan didominasi berita hukum dan politik.
Setelah beberapa bulan disuguhi pernakpernik kasus Bank Century, isu terhangat saat ini telah bergeser menjadi drama makelar kasus (markus) pajak yang dibumbui pertarungan seru antarperwira tinggi polisi. Bagi sineas berbakat,mungkin peristiwa di Indonesia beberapa bulan ini sangat menarik diangkat menjadi film drama politik. Ini akan menciptakan jenis film baru di Indonesia yang hampir tidak pernah menyinggung masalah politik. Sayangnya film yang menarik tersebut bukan kenyataan dan yang terjadi sebenarnya adalah rakyat sudah mulai lelah menyaksikan drama politik dan hukum yang berkepanjangan. Ibarat film, drama politik dan hukum di Indonesia akhirnya lebih menjurus menjadi sinetron berkepanjangan, tanpa ketahuan akhirnya dibanding suatu film layar lebar yang bermutu dan selesai tidak lebih dari tiga jam masa putar.
Lebih parah lagi, sinetron drama politik hukum tersebut dapat berhenti atau hilang kapan saja tergantung kemauan sutradara dan minat pemirsa. Sutradara yang dimaksud di sini tentunya para pelaku politik dan hukum itu sendiri yang mungkin melihat bahwa para pemirsa (rakyat) sudah mulai jenuh dengan suatu isu dan berusaha menciptakan isu baru. Seperti kebanyakan sinetron Indonesia yang kurang mendidik, sinetron drama politik dan hukum ini juga tidak mendidik,cenderung membingungkan dan berpotensi memecah belah masyarakat, paling tidak dari sisi opini. Selain itu, antipati masyarakat terhadap aparat pemerintah juga akan bertambah tinggi terutama kepada politisi, penegak hukum, serta birokrat.
Antipati masyarakat jelas bukan merupakan modal yang dibutuhkan dalam memacu pertumbuhan ekonomi serta memperbaiki kesejahteraan masyarakat. Apabila antipati masyarakat membesar,dikhawatirkan sebagian besar masyarakat akan apatis terhadap pemerintah atau lebih parah lagi,kemungkinan timbulnya ketidakpercayaan terhadap apapun yang berkaitan dengan politik dan hukum. Kalau hal terakhir terjadi, impian pemulihan pertumbuhan ekonomi pascakrisis global dan apalagi impian menjadi anggota dari kelompok BRIC yang mewakili emerging economies akan semakin jauh panggang dari api. Jangankan investor asing, investor domestik pun mungkin akan menahan rencana investasinya atau bahkan memindahkan investasinya ke luar negeri.
Belajar dari kasus Bank Century dan markus pajak, satu hal yang pasti adalah makin mendesaknya reformasi birokrasi secara menyeluruh. Reformasi ini bertujuan menekan ekonomi biaya tinggi, memperbaiki iklim investasi, dan yang paling penting pada akhirnya manfaat terbesar jatuh kepada masyarakat, yaitu menikmati layanan publik lebih baik dan sekaligus memperbaiki tingkat kesejahteraan mereka. Meskipun proses hukum terhadap dua kasus tersebut belum sepenuhnya berjalan dan belum ada putusan hukum mengikat, penyebab kedua kasus tersebut berangkat dari kinerja aparat pemerintah sendiri. Bank Indonesia memang independen terhadap pemerintah dan karyawannya tidak bisa disebut sebagai aparat pemerintah tetapi lingkup pekerjaan mereka sangat berkait dengan kepentingan masyarakat dan pembangunan ekonomi nasional.
Dengan demikian, cukup wajar rasanya mereka dianggap setara dengan pegawai pemerintah. Dalam kasus Century, masyarakat banyak bertanya mengapa Bank Century yang bahkan merupakan gabungan bank bermasalah tetap dibiarkan hidup meskipun mencatat kinerja mengkhawatirkan. Dalam kasus markus pajak, masyarakat seolah menemukan jawaban dari pertanyaan sederhana mereka, kenapa aparat pajak yang juga pegawai negeri sipil (PNS) bisa jauh lebih kaya dibandingkan PNS lainnya. Yang kemudian menjadi lebih problematik adalah fakta bahwa gaji pegawai Bank Indonesia dan Ditjen Pajak jauh di atas rata-rata gaji PNS yang setara pangkat atau jabatannya.
Fakta ini akhirnya melahirkan asumsi bahwa menaikkan gaji PNS tidak akan serta-merta mengurangi korupsi atau memperbaiki kinerja mereka. Kesimpulan ini memang tidak salah karena reformasi birokrasi bukanlah sekadar memperbaiki struktur kompensasi dan menambah anggaran untuk gaji pegawai, melainkan lebih merupakan perbaikan sistem menyeluruh yang mencakup perubahan total budaya kerja. Perbaikan kompensasi bisa merupakan langkah awal reformasi birokrasi tetapi langkah berikutnya tidak bisa menunggu terlalu lama karena dapat mengakibatkan pandangan negatif terhadap dampak dari reformasi birokrasi itu sendiri.
Sebagai contoh,reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan yang menaungi Ditjen Pajak dimulai dengan perbaikan sistem remunerasi yang memang sangat wajar diterima pejabat pemerintah yang kalibernya sebenarnya tidak kalah (atau bahkan lebih) dibandingkan para eksekutif perusahaan swasta. Namun, perbaikan sistem remunerasi ini tidak bisa berdiri sendiri sebagai jaminan bahwa reformasi birokrasi akan terjadi dengan sendirinya. Perbaikan jenjang kepangkatan, sistem pengembangan karier, berikut governance, harus menjadi tahap berikutnya di mana birokrasi harus memberikan ruang seluas-luasnya kepada individu yang berprestasi, sekaligus bisa memberikan konsekuensi yang seberat-beratnya terhadap yang melakukan pelanggaran,terutama korupsi.
Sistem yang saat ini sangat dipengaruhi senioritas dan kaku hanya akan menciptakan jaminan hidup jangka panjang buat semua PNS tetapi tanpa produktivitas memadai sesuai yang dibutuhkan birokrasi itu sendiri.Rightsizingpemerintah (termasuk pemerintah daerah) kemudian menjadi langkah berikut mengingat Indonesia adalah negara penganut desentralisasi yang cukup besar, di mana sebagian besar kewenangan sudah berada di tangan pemerintah daerah. Dikotomi pusat dan daerah harus dihapuskan sehingga PNS yang pindah dari pusat ke daerah tidak merasa derajatnya turun dan sebaliknya, mereka pindah karena menganggap masa depan mereka di daerah lebih baik.
Kembali pada kasus Bank century dan markus pajak, rentang kendali di bagian pengawasan Bank Indonesia serta Ditjen Pajak, Kementerian Keuangan, harus dianalisis lebih mendalam. Pengawasan begitu banyak bank tentunya tidak mudah dan sama sulitnya dengan pengawasan terhadap begitu banyak pegawai Ditjen Pajak. Apapun bentuk solusinya nanti,reformasi birokrasi yang dijelaskan di atas harus menyentuh sisi governance dan pengawasan. Kalaupun pengawasan bank akan ditangani oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Ditjen Pajak menjadi lembaga terpisah dari Kemen-terian Keuangan seperti Internal Revenue Service (IRS) di Amerika Serikat, harus dipastikan reformasi birokrasi sebagai prasyarat terbentuknya institusi baru tersebut.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diharapkan dapat menjadikan reformasi birokrasi sebagai kerangka dasar strategi menjadikan Indonesia sebagai anggota baru BRIC, dengan pemikiran utama bahwa reformasi birokrasi segera membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.
Setelah beberapa bulan disuguhi pernakpernik kasus Bank Century, isu terhangat saat ini telah bergeser menjadi drama makelar kasus (markus) pajak yang dibumbui pertarungan seru antarperwira tinggi polisi. Bagi sineas berbakat,mungkin peristiwa di Indonesia beberapa bulan ini sangat menarik diangkat menjadi film drama politik. Ini akan menciptakan jenis film baru di Indonesia yang hampir tidak pernah menyinggung masalah politik. Sayangnya film yang menarik tersebut bukan kenyataan dan yang terjadi sebenarnya adalah rakyat sudah mulai lelah menyaksikan drama politik dan hukum yang berkepanjangan. Ibarat film, drama politik dan hukum di Indonesia akhirnya lebih menjurus menjadi sinetron berkepanjangan, tanpa ketahuan akhirnya dibanding suatu film layar lebar yang bermutu dan selesai tidak lebih dari tiga jam masa putar.
Lebih parah lagi, sinetron drama politik hukum tersebut dapat berhenti atau hilang kapan saja tergantung kemauan sutradara dan minat pemirsa. Sutradara yang dimaksud di sini tentunya para pelaku politik dan hukum itu sendiri yang mungkin melihat bahwa para pemirsa (rakyat) sudah mulai jenuh dengan suatu isu dan berusaha menciptakan isu baru. Seperti kebanyakan sinetron Indonesia yang kurang mendidik, sinetron drama politik dan hukum ini juga tidak mendidik,cenderung membingungkan dan berpotensi memecah belah masyarakat, paling tidak dari sisi opini. Selain itu, antipati masyarakat terhadap aparat pemerintah juga akan bertambah tinggi terutama kepada politisi, penegak hukum, serta birokrat.
Antipati masyarakat jelas bukan merupakan modal yang dibutuhkan dalam memacu pertumbuhan ekonomi serta memperbaiki kesejahteraan masyarakat. Apabila antipati masyarakat membesar,dikhawatirkan sebagian besar masyarakat akan apatis terhadap pemerintah atau lebih parah lagi,kemungkinan timbulnya ketidakpercayaan terhadap apapun yang berkaitan dengan politik dan hukum. Kalau hal terakhir terjadi, impian pemulihan pertumbuhan ekonomi pascakrisis global dan apalagi impian menjadi anggota dari kelompok BRIC yang mewakili emerging economies akan semakin jauh panggang dari api. Jangankan investor asing, investor domestik pun mungkin akan menahan rencana investasinya atau bahkan memindahkan investasinya ke luar negeri.
Belajar dari kasus Bank Century dan markus pajak, satu hal yang pasti adalah makin mendesaknya reformasi birokrasi secara menyeluruh. Reformasi ini bertujuan menekan ekonomi biaya tinggi, memperbaiki iklim investasi, dan yang paling penting pada akhirnya manfaat terbesar jatuh kepada masyarakat, yaitu menikmati layanan publik lebih baik dan sekaligus memperbaiki tingkat kesejahteraan mereka. Meskipun proses hukum terhadap dua kasus tersebut belum sepenuhnya berjalan dan belum ada putusan hukum mengikat, penyebab kedua kasus tersebut berangkat dari kinerja aparat pemerintah sendiri. Bank Indonesia memang independen terhadap pemerintah dan karyawannya tidak bisa disebut sebagai aparat pemerintah tetapi lingkup pekerjaan mereka sangat berkait dengan kepentingan masyarakat dan pembangunan ekonomi nasional.
Dengan demikian, cukup wajar rasanya mereka dianggap setara dengan pegawai pemerintah. Dalam kasus Century, masyarakat banyak bertanya mengapa Bank Century yang bahkan merupakan gabungan bank bermasalah tetap dibiarkan hidup meskipun mencatat kinerja mengkhawatirkan. Dalam kasus markus pajak, masyarakat seolah menemukan jawaban dari pertanyaan sederhana mereka, kenapa aparat pajak yang juga pegawai negeri sipil (PNS) bisa jauh lebih kaya dibandingkan PNS lainnya. Yang kemudian menjadi lebih problematik adalah fakta bahwa gaji pegawai Bank Indonesia dan Ditjen Pajak jauh di atas rata-rata gaji PNS yang setara pangkat atau jabatannya.
Fakta ini akhirnya melahirkan asumsi bahwa menaikkan gaji PNS tidak akan serta-merta mengurangi korupsi atau memperbaiki kinerja mereka. Kesimpulan ini memang tidak salah karena reformasi birokrasi bukanlah sekadar memperbaiki struktur kompensasi dan menambah anggaran untuk gaji pegawai, melainkan lebih merupakan perbaikan sistem menyeluruh yang mencakup perubahan total budaya kerja. Perbaikan kompensasi bisa merupakan langkah awal reformasi birokrasi tetapi langkah berikutnya tidak bisa menunggu terlalu lama karena dapat mengakibatkan pandangan negatif terhadap dampak dari reformasi birokrasi itu sendiri.
Sebagai contoh,reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan yang menaungi Ditjen Pajak dimulai dengan perbaikan sistem remunerasi yang memang sangat wajar diterima pejabat pemerintah yang kalibernya sebenarnya tidak kalah (atau bahkan lebih) dibandingkan para eksekutif perusahaan swasta. Namun, perbaikan sistem remunerasi ini tidak bisa berdiri sendiri sebagai jaminan bahwa reformasi birokrasi akan terjadi dengan sendirinya. Perbaikan jenjang kepangkatan, sistem pengembangan karier, berikut governance, harus menjadi tahap berikutnya di mana birokrasi harus memberikan ruang seluas-luasnya kepada individu yang berprestasi, sekaligus bisa memberikan konsekuensi yang seberat-beratnya terhadap yang melakukan pelanggaran,terutama korupsi.
Sistem yang saat ini sangat dipengaruhi senioritas dan kaku hanya akan menciptakan jaminan hidup jangka panjang buat semua PNS tetapi tanpa produktivitas memadai sesuai yang dibutuhkan birokrasi itu sendiri.Rightsizingpemerintah (termasuk pemerintah daerah) kemudian menjadi langkah berikut mengingat Indonesia adalah negara penganut desentralisasi yang cukup besar, di mana sebagian besar kewenangan sudah berada di tangan pemerintah daerah. Dikotomi pusat dan daerah harus dihapuskan sehingga PNS yang pindah dari pusat ke daerah tidak merasa derajatnya turun dan sebaliknya, mereka pindah karena menganggap masa depan mereka di daerah lebih baik.
Kembali pada kasus Bank century dan markus pajak, rentang kendali di bagian pengawasan Bank Indonesia serta Ditjen Pajak, Kementerian Keuangan, harus dianalisis lebih mendalam. Pengawasan begitu banyak bank tentunya tidak mudah dan sama sulitnya dengan pengawasan terhadap begitu banyak pegawai Ditjen Pajak. Apapun bentuk solusinya nanti,reformasi birokrasi yang dijelaskan di atas harus menyentuh sisi governance dan pengawasan. Kalaupun pengawasan bank akan ditangani oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Ditjen Pajak menjadi lembaga terpisah dari Kemen-terian Keuangan seperti Internal Revenue Service (IRS) di Amerika Serikat, harus dipastikan reformasi birokrasi sebagai prasyarat terbentuknya institusi baru tersebut.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diharapkan dapat menjadikan reformasi birokrasi sebagai kerangka dasar strategi menjadikan Indonesia sebagai anggota baru BRIC, dengan pemikiran utama bahwa reformasi birokrasi segera membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.
Pajak Penghasilan Pph Rumah Susun Sederhana Diusulkan Untuk Diturunkan
Pajak Penghasilan final bagi pengembang rumah susun sederhana milik dan rumah sederhana sehat diturunkan dari 5 persen menjadi 1 persen. Penurunan pajak itu diharapkan merangsang pengembang untuk melanjutkan kembali proyek-proyek perumahan bersubsidi yang tersendat.
Kepala Subdirektorat Peraturan Pajak Penghasilan (PPh), Pemotongan, Pemungutan dan PPh Orang Pribadi Direktorat Jenderal Pajak Dasto Ledyanto, Jumat (5/12) di Jakarta, mengemukakan, sistem baru perhitungan pajak itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2008 tertanggal 4 November 2008.
”Ketentuan PPh final itu berlaku mulai 1 Januari 2009. Aturan itu diharapkan menggairahkan pembangunan perumahan rakyat dan mendorong masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah,” kata Dasto.
Adapun bangunan nonrumah susun sederhana (rusuna) dan komersial lainnya tetap dikenai nilai PPh 5 persen.
PP No 71/2008 merupakan perubahan ketiga atas PP No 48/1994 tentang Pembayaran Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan.
Berdasarkan PP No 48/1994, nilai PPh atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan ditetapkan 5 persen dari jumlah bruto nilai pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan.
Deputi Perumahan Formal Kementerian Negara Perumahan Rakyat Zulfi Syarif Koto mengemukakan, penetapan PPh final diharapkan dapat mempercepat penyerapan rumah sederhana sehat (RSh) karena penjualan produk rusuna dan RSh hanya dipotong pajak 1 persen.
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Real Estat Indonesia (REI) Teguh Satria, penetapan PPh final itu meringankan pengembang dalam membangun rusuna dan RSh di tengah ketatnya likuiditas dan krisis ekonomi global.
”Pengembang tidak perlu dipusingkan lagi oleh pemeriksaan pajak. Pemerintah juga diuntungkan karena ada kepastian untuk pemasukan pajak,” kata Teguh.
Hal senada dikemukakan Ketua Umum DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia Fuad Zakaria. Penurunan PPh itu meringankan beban pengembang di tengah berbagai kendala pembangunan rumah bersubsidi.
Kendala itu, antara lain, adalah tingginya biaya produksi, meliputi bahan bangunan, listrik, maupun proses perizinan yang berbelit.
Usulan aturan PPh final atas rumah susun sederhana milik (rusunami) dan RSh digulirkan pengembang sejak tahun 2007. Pengembang semula berharap aturan itu ditetapkan mulai awal tahun 2008.
Teguh mengatakan, pihaknya tetap meminta pemerintah menaikkan harga jual rusunami dari maksimal Rp 144 juta per unit menjadi maksimal Rp 180 juta per unit. Alasannya, biaya produksi meningkat.
Masih dikaji
Menteri Negara Perumahan Rakyat Yusuf Asy’ary mengemukakan, pemerintah akan membentuk tim antardepartemen dan pemangku kepentingan guna mengkaji usulan pengembang untuk menaikkan harga jual rusunami.
Ia menilai sebagian pengembang masih berkomitmen menawarkan harga jual rusunami Rp 144 juta per unit. ”Tidak semua pengembang mengusulkan kenaikan harga rusunami. Pemerintah harus mempertimbangkan semua kepentingan, baik kepentingan rakyat yang membutuhkan rumah maupun pengembang,” katanya
Kepala Subdirektorat Peraturan Pajak Penghasilan (PPh), Pemotongan, Pemungutan dan PPh Orang Pribadi Direktorat Jenderal Pajak Dasto Ledyanto, Jumat (5/12) di Jakarta, mengemukakan, sistem baru perhitungan pajak itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2008 tertanggal 4 November 2008.
”Ketentuan PPh final itu berlaku mulai 1 Januari 2009. Aturan itu diharapkan menggairahkan pembangunan perumahan rakyat dan mendorong masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah,” kata Dasto.
Adapun bangunan nonrumah susun sederhana (rusuna) dan komersial lainnya tetap dikenai nilai PPh 5 persen.
PP No 71/2008 merupakan perubahan ketiga atas PP No 48/1994 tentang Pembayaran Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan.
Berdasarkan PP No 48/1994, nilai PPh atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan ditetapkan 5 persen dari jumlah bruto nilai pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan.
Deputi Perumahan Formal Kementerian Negara Perumahan Rakyat Zulfi Syarif Koto mengemukakan, penetapan PPh final diharapkan dapat mempercepat penyerapan rumah sederhana sehat (RSh) karena penjualan produk rusuna dan RSh hanya dipotong pajak 1 persen.
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Real Estat Indonesia (REI) Teguh Satria, penetapan PPh final itu meringankan pengembang dalam membangun rusuna dan RSh di tengah ketatnya likuiditas dan krisis ekonomi global.
”Pengembang tidak perlu dipusingkan lagi oleh pemeriksaan pajak. Pemerintah juga diuntungkan karena ada kepastian untuk pemasukan pajak,” kata Teguh.
Hal senada dikemukakan Ketua Umum DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia Fuad Zakaria. Penurunan PPh itu meringankan beban pengembang di tengah berbagai kendala pembangunan rumah bersubsidi.
Kendala itu, antara lain, adalah tingginya biaya produksi, meliputi bahan bangunan, listrik, maupun proses perizinan yang berbelit.
Usulan aturan PPh final atas rumah susun sederhana milik (rusunami) dan RSh digulirkan pengembang sejak tahun 2007. Pengembang semula berharap aturan itu ditetapkan mulai awal tahun 2008.
Teguh mengatakan, pihaknya tetap meminta pemerintah menaikkan harga jual rusunami dari maksimal Rp 144 juta per unit menjadi maksimal Rp 180 juta per unit. Alasannya, biaya produksi meningkat.
Masih dikaji
Menteri Negara Perumahan Rakyat Yusuf Asy’ary mengemukakan, pemerintah akan membentuk tim antardepartemen dan pemangku kepentingan guna mengkaji usulan pengembang untuk menaikkan harga jual rusunami.
Ia menilai sebagian pengembang masih berkomitmen menawarkan harga jual rusunami Rp 144 juta per unit. ”Tidak semua pengembang mengusulkan kenaikan harga rusunami. Pemerintah harus mempertimbangkan semua kepentingan, baik kepentingan rakyat yang membutuhkan rumah maupun pengembang,” katanya
Minggu, 18 April 2010
Indonesian Industries Suffer USD 1.2 Bln
JAKARTA, KOMPAS.com - Black campaigns launched by foreign non-governmental organizations (NGO) had incurred a loss of about US$1.2 billion to the country’s paper and pulp industries, a pulp businessman said.
"The black campaign has disrupted the market of Indonesian pulp and paper products in the world," chairman of the Indonesian Pulp and Paper Industries Association (APKI), Mansyur, said here on Sunday.
He said that the disrupted market of pulp and paper products was than made use of by South American pulp and paper industries.
"But now, Indonesia has begun to gradually win back the market it has previously lost," the APKI chairman said.
Mansyur said that foreign NGOs had launched the black campaigns to destroy Indonesia’s very competitive pulp and paper industries.
"The NGOs are aware of the fact that Indonesia’s pulp and paper industries are of good quality and competitiveness in the world market," he said.
Therefore, Indonesia should be able to take advantage of the present momentum in the world market.
"After all, the price per ton of pulp and paper products in the world market has increased by US$50 to US$800 per ton. The price increases by an average of US$20-30 per ton in almost every two months. Last month, the stood only at US$600 per ton," Mansyur said.
Metode QQ untuk Faktur Pajak
Jakarta - Perusahaan melakukan kegiatan impor barang dari Rotterdam berupa matres crane rails dll. Dalam PIB tercatat atas nama PT Motasindo QQ PT Dharma Subur. NPWP dan alamat kedua jelas dan dalam SSPCP juga sama identitasnya.
Namun di jenis setoran PPN Impor & PPh pasal 22 atas nama QQ PT Dharma Subur (perusahaan saya). Yang saya tanyakan:
1. Apakah metode QQ tersebut sampai saat ini masih berlaku/digunakan.
2. Dalam hal SPM PPN masa apakah SSPCP perlu dilampirkan SSPCP asli atau cukup SSPCP foto copy (sebagai kredit pajak masukan).
3. Apakah saya (PT Dharma Subur) berkewajiban membuat/melaporkan SPT Masa PPh pasal 22, kalau berkewajiban bukti apa yang harus dilampirkan (sementara saya cuma mendapat SSPCP lembar ke-3 untuk penyetor/wajib pajak) atau cukup dilaporkan oleh PT Motasindo sebagai agen/handeling.
Jawaban:
Sehubungan dengan pertanyaan Saudara berikut penjelasannya :
Butir 1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-47/PJ/2008 tanggal 29 Agustus 2008 tentang Pencabutan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak dan Surat Penegasan tentang Penggunaan Metode QQ Pada Faktur Pajak Standar, disebutkan bahwa pihak Direktorat Jenderal Pajak mencabut beberapa Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak yaitu:
a. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-25/PJ.32/1989 tentang PPN Berkaitan Dengan Ekspor Yang Menggunakan Nama Quota Ekspor Lain;
b. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-19/PJ.32/1990 tentang PPN Atas Jasa Handling Export;
c. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-09/PJ.531/2000 tentang Penggunaan Metode Q.Q. Pada Faktur Pajak Standar.
Lebih lanjut, butir 2 peraturan yang sama disebutkan bahwa : "Seluruh surat-surat penegasan yang diterbitkan yang memberikan izin kepada Pengusaha Kena Pajak untuk dapat menerbitkan Faktur Pajak Standar dengan Metode Q.Q. yang didasarkan pada Surat Edaran sebagaimana tersebut pada butir 1 dinyatakan tidak berlaku dan dicabut sejak Surat Edaran ini berlaku.
Di lain pihak, Surat Edaran Nomor SE-39/PJ.32/1990 yang mengatur mengenai Impor atas Dasar Inden, dimana menyebutkan bahwa Importir yang melakukan impor atas dasar inden tersebut diwajibkan untuk mencantumkan tambahan penjelasan (q.q), nama, alamat dan NPWP indentor pada setiap lembar Pemberitahuan Impor Untuk Dipakai (PIUD) dan Surat Setoran Pajak (SSP), tidak termasuk di dalam beberapa Surat Edaran yang dicabut terkait dengan metode QQ pada faktur Pajak Standar di dalam SE-47/PJ/2008.
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas, walupun di dalam SE-47/PJ/2008 tidak secara eksplisit disebutkan SE-10/PJ.42/1994 sudah dicabut, kami menyakini bahwa pada dasarnya pihak Direktorat Jenderal Pajak bermaksud untuk mencabut semua peraturan yang mengatur mengenai penggunaan faktur pajak dengan metode QQ dalam rangka mendukung terciptanya good governance.
Dengan demikian, sebaiknya Anda melakukan klarifikasi terlebih dahulu atas hal tersebut kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat perusahaan Anda terdaftar terkait masih berlaku atau tidaknya metode QQ terkait dengan impor tersebut.
Sesuai dengan Lampiran (Bagian Lampiran) Petunjuk Pengisian SPM Masa PPN Formulir 1107 di dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 146/PJ./2006 mengenai Bentuk, Isi dan Tata Cara Penyampaian SPT Masa PPN salah satunya disebutkan bahwa , lembar ke-3 SSP/ lembar ke -3a SSPCP dalam hal impor BKP dan pemanfaatan JKP/BKP Tidak Berwujud dari Luar Daerah Pabean dilampirkan pada saat melaporkan SPT Masa PPN untuk masa pajak yang bersangkutan. Dengan demikian, pada saat akan melaporkan SPT Masa PPN , Anda harus melampirkan pula lembar ke-3a SSPCP sebagai lampiran di dalam SPT Masa PPN tersebut terkait dengan impor yang dilakukan oleh perusahaan.
Pasal 7 ayat 1Keputusan Direktur jenderal Pajak Nomor 417/PJ/2001 tetang Petunjuk Pemungutan PPh Pasal 22, Sifat dan Besarnya Pungutan, serta Tata Cara Penyetoran dan Pelaporannya disebutkan bahwa : "Pelaksanaan penyetoran Pajak Penghasilan Pasal 22 oleh importir dan atau Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1), (3), (4) dan (6) menggunakan formulir Surat Setoran Pajak yang berlaku sebagai Bukti Pemungutan Pajak." Berdasarkan penjelasan tersebut, atas SSPCP lembar ke-3 yang didapatkan sebagai bukti telah disetorkannya PPh Pasal 22, digunakan sebagai Kredit Pajak pada saat perhitungan PPh terutang di dalam SPT 1771.
Namun di jenis setoran PPN Impor & PPh pasal 22 atas nama QQ PT Dharma Subur (perusahaan saya). Yang saya tanyakan:
1. Apakah metode QQ tersebut sampai saat ini masih berlaku/digunakan.
2. Dalam hal SPM PPN masa apakah SSPCP perlu dilampirkan SSPCP asli atau cukup SSPCP foto copy (sebagai kredit pajak masukan).
3. Apakah saya (PT Dharma Subur) berkewajiban membuat/melaporkan SPT Masa PPh pasal 22, kalau berkewajiban bukti apa yang harus dilampirkan (sementara saya cuma mendapat SSPCP lembar ke-3 untuk penyetor/wajib pajak) atau cukup dilaporkan oleh PT Motasindo sebagai agen/handeling.
Jawaban:
Sehubungan dengan pertanyaan Saudara berikut penjelasannya :
Butir 1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-47/PJ/2008 tanggal 29 Agustus 2008 tentang Pencabutan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak dan Surat Penegasan tentang Penggunaan Metode QQ Pada Faktur Pajak Standar, disebutkan bahwa pihak Direktorat Jenderal Pajak mencabut beberapa Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak yaitu:
a. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-25/PJ.32/1989 tentang PPN Berkaitan Dengan Ekspor Yang Menggunakan Nama Quota Ekspor Lain;
b. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-19/PJ.32/1990 tentang PPN Atas Jasa Handling Export;
c. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-09/PJ.531/2000 tentang Penggunaan Metode Q.Q. Pada Faktur Pajak Standar.
Lebih lanjut, butir 2 peraturan yang sama disebutkan bahwa : "Seluruh surat-surat penegasan yang diterbitkan yang memberikan izin kepada Pengusaha Kena Pajak untuk dapat menerbitkan Faktur Pajak Standar dengan Metode Q.Q. yang didasarkan pada Surat Edaran sebagaimana tersebut pada butir 1 dinyatakan tidak berlaku dan dicabut sejak Surat Edaran ini berlaku.
Di lain pihak, Surat Edaran Nomor SE-39/PJ.32/1990 yang mengatur mengenai Impor atas Dasar Inden, dimana menyebutkan bahwa Importir yang melakukan impor atas dasar inden tersebut diwajibkan untuk mencantumkan tambahan penjelasan (q.q), nama, alamat dan NPWP indentor pada setiap lembar Pemberitahuan Impor Untuk Dipakai (PIUD) dan Surat Setoran Pajak (SSP), tidak termasuk di dalam beberapa Surat Edaran yang dicabut terkait dengan metode QQ pada faktur Pajak Standar di dalam SE-47/PJ/2008.
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas, walupun di dalam SE-47/PJ/2008 tidak secara eksplisit disebutkan SE-10/PJ.42/1994 sudah dicabut, kami menyakini bahwa pada dasarnya pihak Direktorat Jenderal Pajak bermaksud untuk mencabut semua peraturan yang mengatur mengenai penggunaan faktur pajak dengan metode QQ dalam rangka mendukung terciptanya good governance.
Dengan demikian, sebaiknya Anda melakukan klarifikasi terlebih dahulu atas hal tersebut kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat perusahaan Anda terdaftar terkait masih berlaku atau tidaknya metode QQ terkait dengan impor tersebut.
Sesuai dengan Lampiran (Bagian Lampiran) Petunjuk Pengisian SPM Masa PPN Formulir 1107 di dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 146/PJ./2006 mengenai Bentuk, Isi dan Tata Cara Penyampaian SPT Masa PPN salah satunya disebutkan bahwa , lembar ke-3 SSP/ lembar ke -3a SSPCP dalam hal impor BKP dan pemanfaatan JKP/BKP Tidak Berwujud dari Luar Daerah Pabean dilampirkan pada saat melaporkan SPT Masa PPN untuk masa pajak yang bersangkutan. Dengan demikian, pada saat akan melaporkan SPT Masa PPN , Anda harus melampirkan pula lembar ke-3a SSPCP sebagai lampiran di dalam SPT Masa PPN tersebut terkait dengan impor yang dilakukan oleh perusahaan.
Pasal 7 ayat 1Keputusan Direktur jenderal Pajak Nomor 417/PJ/2001 tetang Petunjuk Pemungutan PPh Pasal 22, Sifat dan Besarnya Pungutan, serta Tata Cara Penyetoran dan Pelaporannya disebutkan bahwa : "Pelaksanaan penyetoran Pajak Penghasilan Pasal 22 oleh importir dan atau Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1), (3), (4) dan (6) menggunakan formulir Surat Setoran Pajak yang berlaku sebagai Bukti Pemungutan Pajak." Berdasarkan penjelasan tersebut, atas SSPCP lembar ke-3 yang didapatkan sebagai bukti telah disetorkannya PPh Pasal 22, digunakan sebagai Kredit Pajak pada saat perhitungan PPh terutang di dalam SPT 1771.
Laba Bersih Pusri Holdings Rp2,5 Triliun
JAKARTA - Pusri Holdings menyatakan, berhasil mencetak laba bersih 2009 mencapai Rp2,5 triliun. Kinerja tahun lalu naik sekira 19,04 persen dibandingkan 2008 yang tercatat Rp2,1 triliun.
”Laba bersih Pusri (Holdings) Rp2,4–2,5 triliun karena produksi naik,” kata Direktur Utama Pusri Holdings Dadang Heru Kodri usai acara ”Pusri Jurnalistik Award” di Jakarta, baru-baru ini.
Dia menjelaskan, produksi pupuk pada 2009 meningkat menjadi 7 juta ton dibanding produksi tahun sebelumnya sebesar 6,8 juta ton. Sementara itu, total produksi pupuk tahun ini ditargetkan sebanyak 10 juta ton. Target itu termasuk pupuk urea dan non-urea. Kendati demikian, kata dia, penyerapan pupuk hingga tiga bulan pertama tahun 2010 agak menurun dibanding tahun lalu lantaran produksi pupuknya tidak dijual bebas.
Pelaksanaan pendistribusian pupuk saat ini berdasarkan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) petani sehingga petani diharuskan membeli pupuk dari pengecer sesuai dengan kebutuhannya.
”Serapannya masih 80 persen di 3 bulan ini,” tukasnya. Menurut dia, Pusri akan mengajukan izin ekspor kelebihan stok tahun ini ke pemerintah. Saat ini Pusri masih melanjutkan ekspor pupuk yang belum rampung pada 2009 sekitar 80.000–90.000 ton. Direktur Pemasaran Pusri Bowo Kuntohadi sebelumnya mengungkapkan, pupuk tersebut diekspor ke sejumlah negara Asia, seperti Filipina, India, Myanmar, Thailand, Malaysia, dan Vietnam.
Pemerintah memberikan waktu kepada Pusri untuk merampungkan kewajiban ekspornya tahun lalu hingga Juli mendatang. Jika setelah ekspor stok pupuk Pusri masih tersedia 500 ribu ton, pihaknya akan kembali mengajukan ekspor.Hal itu dilakukan karena ekspor pupuk dapat meningkatkan laba perusahaan.
Langganan:
Postingan (Atom)